MARTAPURA, KORANBANJAR.NET- Rekor tak terkalahkan Martapura FC saat berlaga kandang sendiri yakni Stadion Demang Lehman kini sudah dipatahkan oleh tim asal Papua yaitu Persiwa Wamena.
Laga perdana Martapura FC di grup Timur Liga 2 indonesia, tim berjuluk Macan Ghaib ini harus mengakui keunggulan tim tamu Persiwa Wamena dengan skor akhir 3-4, yang dihelat di Stadion Demang Lehman, Rabu (25/4) sore tadi.
Di bawah kepemimpinan pelatih Hartono Ruslan, rekor tak terkalahkan Martapura FC saat bermain dikandang sendiri harus terhenti.
Kepada koranbanbanjar.net, pelatih Martapura FC Hartono Ruslan beralasan para pemainnya kecolongan di babak kedua dan lemahnya dalam bertahan.
“Para pemain sudah berusaha semaksimal mungkin. Kita kecolongan di babak kedua dan untuk lini belakang juga terkesan lamban dalam mengantisipasi serangan balik lawan,” ujarnya usai pertandingan.
Sementara salah satu pemain Martapura FC Zulfikar Ali Mustaqim Ohorella mengatakan mesti belajar dari kekalahan pertama ini, dan berusaha memperbaikinya agar pada laga selanjutnya bisa meraih hasil maksimal.
“Kita sudah berusaha semaksimal mungkin, dan kita akan terus memperbaiki kesalahan-kesalahan saat di lapangan agar pertandingan selanjutnya kita bisa meraih hasil maksimal,”katanya
Dia juga menambahkan, di pertandingan selanjutnya akan bekerja lebih keras lagi agar kekalahan di kandang bisa ditebus dengan kemenangan di laga selanjutnya.
Hal yang sama juga di utarakan oleh pemain tengah Martapura FC Amirul Mukminin, dia mengaku kekalahan ini adalah kekalahan bersama, dan menjadi bahan evaluasi untuk kedepannya.
“Hari ini kita kalah, dari kekalahan ini kita akan belajar untuk lebih baik lagi, agar kedepannya bisa meraih kemenangan,” pungkasnya (sai/dra)