Religi  

Raudah Berjuang Nafkahi Kedua Anaknya

Rasa kehilangan dirasakan Raudah (38) warga Cempaka Kota Banjarbaru saat ditinggal mendiang suami di tahun 2019 silam, karena kecelakaan kerja di daerah pendulangan emas. Sejak itu pula, berjuang nafkahi kedua anaknya.

CEMPAKA,koranbanjar.net – Ia menanggung begitu banyak beban di pundak, yang semula sebagai ibu rumah tangga kini beralih menjadi tulang punggung keluarga yang harus menafkahi kedua anak perempuannya. Ditambah lagi, ia harus bayar sewa rumah karena tidak punya rumah pribadi.

“2019 kemarin suami saya meninggal, pas kerja dia meninggal. Sekarang saya cuman sendiri berusaha buat biayain dua anak saya,” ujar Raudah sambil sesekali mengusap matanya.

Kesedihan tak ingin berlarut, karena ada anak-anak yang harus dirawat. Setiap hari ibu dua anak itu berjualan kecil-kecilan di depan gang rumahnya.

Meskipun penghasilan tidak seberapa, tetapi ia bersyukur bisa sedikitnya membiayai pendidikan kedua anak yang saat ini sekolah tingkat dasar dan Menengah Atas.

Dari pantauan tim relawan Rumah Yatim area Kalimantan, tak sedikitpun rasa keluh kesah yang dilontarkan Raudah, bahkan dia selalu tersenyum saat menjajakan dagangannya yang sering digandrungi anak-anak kecil.

Lewat berjualan ini lah ia berjuang keras untuk menghidupi kedua anaknya. Kendati katerbatasan, ia tak ingin kedua anaknya tidak sekolah. Baginya, pendidikan anak-anak sangatlah penting demi masa depan.

“Ibu cuman jualan, usaha apalagi juga bingung, tapi ibu tetap percaya selama ini halal, ga bakal merugikan saya sama anak-anak,” tegasnya.

Raut wajahnya berubah gembira saat menerima bantuan sembako dari Rumah Yatim area Kalimantan, Selasa (23/6/2020) lalu. Ia begitu bersyukur bantuan tersebut datang diwaktu yang tepat.

“Sembako ini sangat membantu sekali buat makan di rumah, bingung mau balas apa tapi terima kasih udah mau memberi. Semoga rizki para donatur semakin berkah,” pungkasnya.

Selain Raudah, Rumah Yatim area Kalimantan juga memberikan bantuan sembako kepada 114 keluarga duafa lainnya di dua lokasi Kelurahan Cempaka.

Diantaranya di lingkungan Jalan Mistar Cokro Kusumo RT 03 dan RT 43, serta di lingkungan Jalan Alternatif, RT 29. RW02, Kelurahan Cempaka, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. (RumahYatimKalimantan/dya)