BANJARMASIN, KORANBANJAR.NET – Hingga kini, tuntutan warga Mantuil Permai dan Basirih Selatan, Banjarmasin, yang di antaranya menginginkan PT Pelindo III Banjarmasin memperbaiki jalan rusak di kawasan Mantuil dan Basirih Selatan, belum juga dilaksanakan.
Hal ini membuat anggota Komisi I DPRD Kota Banjarmasin, Muis, angkat bicara.
Saat ditemui koranbanjar.net, Minggu (3/2/2019) di kediamannya, Jalan Tata Bangkal Luar, Banjarmasin, Muis, mengimbau agar PT Pelindo III maupun pihak pengusaha pengguna jasa angkutan, secepatnya menanggapi tuntutan warga Mantuil Permai dan Basirih Selatan.
“Kami himbau kepada PT Pelindo III dan para pengusaha penggunan angkutan yang menggunakan jalan raya di kawasan Mantuil dan Basirih, secepatnya memberikan tanggapan, jangan sampai berlarut-larut,” katanya.
Dia menghawatirkan jika hal ini tidak segera ditanggapi, maka para warga bisa berbuat hal-hal yang tidak diinginkan.
“Khawatirnya warga berbuat nekat dan melakukan demonstrasi karena sudah terlalu lama menunggu hasil keputusan dari PT Pelindo dan para pengusaha yang tidak tahu kapan realisasinya,” ucapnya.
Menurutnya, keluhan warga mengenai rusaknya jalan raya di Mantuil Permai dan Basirih Selatan, sudah lama dikeluhkan warga setempat.
Oleh karenanya, dia berharap agar warga Mantuil dan Basirih Selatan tetap bersabar.
“Saya harap warga tetap bisa menahan diri, apalagi ini menjelang pesta demokrasi, harap tidak ada yang mengacaukan situasi kondusif ini hingga akhir pemilu,” harapnya.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, PT Pelindo III telah memanggil empat perusahaan yang menggunakan jalan di Mantuil Permai dan Basirih Selatan. Pemanggilan empat perusahaan itu juga disertai dengan mengundang puluhan warga Mantuil dan Basirih Selatan.
Dalam pertemuan tersebut PT Pelindo III meminta waktu satu minggu untuk mendiskusikan tuntuntan warga dengan para pengusaha penggunana jalan. (al/dny)