Religi  

Prostitusi Online Kian Marak, Pemko Banjarbaru Malah Kekurangan Satpol PP

BANJARBARU, koranbanjar.net – Komitmen Pemko Banjarbaru di bawah kepemimpinan Wali Kota Nadjmi Adhani dan wakilnya, Darmawan Jaya Setiawan, dalam memberantas prostitusi di Kota Idaman (julukan Kota Banjarbaru) tampaknya dihadapkan dengan tantangan besar.

Betapa tidak, belum juga berhasil memberangus habis praktik prostitusi konvensional di tiga eks lokalisasi di Banjarbaru, muncul lagi persoalan maraknya prostitusi yang lebih terselubung dengan cara online. Bahkan dari bulan lalu hingga kemarin, setidaknya tercatat ada lima PSK online yang diciduk Satpol PP Banjarbaru, di mana dua di antaranya masih di bawah umur.

Wakil Wali Kota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan, usai rapat paripurna di gedung DPRD Banjarbaru, Selasa (6/8) siang. (foto: yuli kusuma/koranbanjar.net)

Untuk dapat menekan hingga memberantas habis dua model bisnis lendir itu, Pemko Banjarbaru tentunya harus didukung dengan aparat penegak hukum yang kuat, terutama Satpol PP Banjarbaru.

Namun sayangnya, diakui Wakil Wali Kota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan, saat ini pihaknya mengalami kendala keterbatasan personel Satpol PP dalam upaya pencegahan dan pemberantasan bisnis esek-esek di Banjarbaru.

Baca Juga: Menguak Prostitusi Online di Banjarmasin, Full Service tapi No Anal

“Kita dan Satpol PP juga keterbatasan personel, tidak mungkin bisa mengcover seluruh kota ini untuk memberantas prostitusi,” ujarnya, Selasa (6/8/2019) siang.

Pun dalam upaya pengawasan langsung terhadap praktik prostirusi online di hotel-hotel berbintang maupun kelas melati, Jaya juga mengatakan Pemko Banjarbaru tak bisa melakukannya secara langsung.

Baca Juga: Satpol PP Tak Punya Nyali Ungkap Prostitusi Online di Hotel Banjarbaru

“Karena sebenarnya hotel-hotel kita ini ada juga yang sudah berusaha melakukan pencegahan (praktik prostitusi). Mereka (pihak hotel) punya tim cyber yang bertugas memantau percakapan (online) di sekitar hotel. Jika ada tamu yang terindikasi, mereka langsung bertindak menemui tamu hotel yang bersangkutan dan mengeluarkannya dari hotel,” katanya.

Baca Lainnya: Tiga PSK Online Digerebek, Dua Di Antaranya Ditemukan Telanjang Bulat

Baca Lainnya: Prostitusi Online di Banjarbaru Dilakoni Dua Perempuan Di Bawah Umur

Lalu, bagaimana dengan komitmen memberantas  prostitusi di Kota Banjarbaru di tengah kian maraknya jajanan cinta via online?  Jaya mengatakan Pemko Banjarbaru ke depannya akan meminta Dinas Pariwisata Banjarbaru dan Satpol PP lebih sering berkoordinasi dalam hal pencegahan dan penindakan praktik prostitusi online maupun konvensional di Banjarbaru.

“Kami nanti akan minta Kepala Dinas Pariwisata Banjarbaru dan Satpol PP untuk berkoordinasi lagi agar hotel-hotel yang terindikasi ada praktik prostitusi bisa mendapatkan pembinaan, karena ini kan tidak langsung memberikan tindakan maka yang perlu dilakukan adalah pembinaan,” pungkasnya. (ykw/dny)