KANDANGAN, koranbanjar.net – Produksi padi di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), diprediksi mencapai 255.811 ton. Hal itu lebih dari angka, yang sudah ditargetkan.
Penghitungan tersebut, berdasarkan perhitungan sementara Dinas Pertanian HSS di lapangan.
Kepala Bidang Tanaman Pangan, Dinas Pertanian HSS Rani membeberkan, bedasarkan prediksi perhitungan sementara di lapangan, produksi padi di HSS selama 2019 mencapai 255.811 ton.
Hasil itu terangnya, sudah melebihi target sesuai dengan rencana strategis (Renstra) 2019, yakni sebesar 242.707 ton.
Tetapi ungkapnya, angka tersebut hanya prediksi sementara Dinas Pertanian HSS. Sedangkan penghitungan resminya akan dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS).
“Sampai saat ini hasil penghitungan belum dikeluarkan BPS, Insya Allah target 2019 melebihi renstra yang telah ditentukan,” ucapnya beberapa waktu lalu.
Rani mengungkapkan, BPS akan mengeluarkan hasil penghitungan produksi padi bersamaan dengan kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan (Kalsel), pada April hingga Mei 2020 mendatang.
“Jadi, yang mengeluarkan hasil penghitungan produksi pada nanti BPS Provinsi Kalsel, yang datannya dari BPS kabupaten/kota,” jelasnya.
Prediksi peningkatan produksi padi ujarnya, tidak lepas dari berbagai upaya yang telah dilakukan. Diantaranya terangnya, pendampingan, dan pemaksimalan lahan untuk dapat ditanami benih padi, yang telah bersertifikat oleh para petani. (yat)