Menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-56 Kabupaten Tabalong, berbagai jenis Bonsai dipamerkan di Halaman Stadion Pembataan, Tabalong, Kalsel.
TABALONG, koranbanjar.net – Acara yang di gelar para pecinta bonsai yang tergabung dalam Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Kabupaten Tabalong ini berlangsung selama dua hari, 11 dan 12 Desember 2021.
Ketua PPBI kabupaten Tabalong, Ahmad Syahrani mengatakan, setidaknya ada 100 jenis bonsai yang mereka pamerkan dengan melibatkan sekitar 50 pebonsai (sebutan untuk pecinta bonsai) yang berasal dari berbagai wilayah di Tabalong.
“Pebonsai berasal dari wilayah Tabalong seperti Hayup, Bintang Ara, Mahe termasuk Murung Pudak dan Tanta,” ujarnya ditemui di sela pameran bonsai, Sabtu (11/12/2021).
Dari berbagai jenis bonsai yang dipamerkan, pihak panitia juga ingin memperkenalkan kepada masyarakat bahwa di Tabalong juga memikili jenis bonsai lokal seperti Waru, Beringin Benjamina dan Iprik (Kariwaya) serta Wahong.
“Ini supaya bisa dikenal baik skala Provinsi maupun Nasional,” ujar Ahmad.
Tak hanya itu, pameran bonsai ini diakui Ahmad juga untuk memberikan apresisasi terhadap sesama pebonsai di Tabalong.
“Selain kita juga mempunyai program untuk melestarikan lingkungan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tabalong, Rowi Rawatianice saat membuka pameran ini, sangat menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan PPBI Tabalong.
Dirinya juga mengapresiasi PPBI Tabalong karena mau berpartisipasi dalam kegiatan melestarikan lingkungan.
“Tadi mereka menyerahkan secara simbolis bibit pohon untuk nantinya ditanam di titik yang sudah ditentukan seperti di bantaran sungai,” katanya.
Rowi pun berharap kegiatan yang dilakukan perkumpulan bonsai ini dapat terus dilakukan.
Karena menurutnya selain positif dan menganding nilai pelestarian lingkungan juga ada nilai ekonomi kreatif serta ada potensi wisata.(mj-42/sir)