Tak Berkategori  

Persiapan Belajar Tatap Muka di SMK PP Banjarbaru

Berbagai persiapan pembelajaran tatap muka yang dilakukan SMK PP Banjarbaru. Termasuk, koordinasi dan sosialisasi terkait aspek kesehatan oleh pemerintah daerah kepada orang tua siswa.

BANJARBARU, koranbanjar.net – Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), telah mengizinkan kegiatan tatap muka di sekolah sejak Januari 2021.

Kepala SMK PP Banjarbaru, Budi Santoso mengatakan, sosialisasi dilakukan untuk mendengar pendapat orang tua. Mengenai rencana dibukanya pembelajaran tatap muka di masa pandemi.

“Kemudian, memastikan orang tua menyiapkan anaknya untuk mematuhi protokol kesehatan, saat kembali belajar di sekolah,” ujar Budi, Jumat (29/01/2021), melalui zoom meeting.

Orang tua Khorisa, Robiati mendukung, proses belajar tatap muka ini. Menurutnya, pihak sekolah sudah menyiapkan protokol kesehatan, demi keselamatan dan kesehatan siswa.

“Selain itu, proses belajar tatap muka sangat diperlukan. Mengingat, siswa sepertinya sudah jenuh belajar dari rumah,” tutur Robiati.

Rencana pembelajaran ini mengacu pada Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo. Mengajak seluruh insan pendidikan vokasi pertanian, untuk beradaptasi dalam menghadapi Covid-19.

Sementara itu, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementan, Dedi Nursyamsi menjelaskan, pendidikan vokasi pertanian untuk membangun milenial pertanian Indonesia yang berkualitas.

“Segala inovasi yang diciptakan tenaga pendidik, maupun kependidikan untuk menunjang proses pembelajaran di sekolah,” kata dia.

Adapun, sekolah telah menyediakan tempat cuci tangan dan sabun di depan kelas. Handsanitizer, thermometer tempel, bahkan rumah isolasi jika ada siswa yang sakit. Selain itu, proses disinfeksi ruang kelas setiap minggu, dan kelengkapan lainnya. (Humas SMK PP Banjarbaru/ykw).