Perseka Terancam Tidak Bisa Berlaga Di Stadion Sendiri, Askab PSSI HSS Ajukan Banding

KANDANGAN, koranbanjar.net – Merasa keberatan dengan sanksi yang diterima Perseka, atas insiden kericuhan beberapa waktu lalu, Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Hulu Sungai Selatan (HSS) mengajukan banding.

Setelah dikeluarkan surat keputusan dari Komisi Disiplin (Komdis) Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Kalsel, mengenai sanksi yang dijatuhkan kepada tim Liga 3 Perseka. Seluruh jajaran Askab PSSI HSS, manajemen dan staff Perseka menggelar rapat membahas sanksi tersebut, pada Jumat (30/8/2019) lalu.

Ketua Askab PSSI HSS Mauladiani mengungkapkan, hasil rapat yang dilaksanakan seminggu lalu itu, pihaknya berencana akan mengajukan banding, dengan dua poin ajuan.

Poin pertama, terkait sanksi larangan bertanding untuk salah seorang pemain, atas nama Akhmad Rifani. Menurutnya Komdis ada kekeliruan dalam pemberian sanksi, sebab pemain tersebut tidak termasuk dalam insiden kericuhan.

“Sehingga, yang bersangkutan diharapkan dilepaskan dari jerat sanksi,” ucapnya kepada koranbanjar.net Jumat (6/9/2019) malam.

Poin kedua, terkait sanksi pada penyelenggara tuan rumah Perseka juga akan dilakukan banding. Pihaknya dihukum, tidak bisa menyelenggarakan laga kandang di stadion sendiri di Kota Kandangan, selama Liga 3 Asprov PSSI Kalsel 2019 berlangsung.

“Alasannya, karena tahun kemarin kita sukses menyelenggarakan semua laga kandang, dan tahun ini di dua laga kandang sebelumnya tidak ada masalah, kita juga Alhamdulillah sebelumnya lancar saja menyelenggarakan,” ujarnya.

Terkait laga kandang Perseka setelah mendapat surat sanksi, ia belum bisa memastikan di mana tempatnya. Sebab selama berkirim surat pengajuan banding, masih belum ada surat dari Asprov mengenai penunjukkan lokasi laga kandang Perseka.

Menurutnya, hal ini sangat merugikan bagi pihaknya. Sebab, selain tidak bisa memainkan beberapa pemain, jika laga kandang dilakukan di luar HSS akan memakan biaya lebih.

Meski memainkan laga tunda tanpa pemain inti yang terkena sanksi, laga terakhir Grup D Perseka melawan Persemar di Martapura, Kamis (5/9/2019) lalu memetik kemenangan meyakinkan. Perseka menang telak dengan skor akhir 7-2 atas tuan rumah yang juga sangat kekurangan pemain, dan terpaksa bermain dengan 9 pemain.

Perseka sendiri saat ini lolos ke babak berikutnya setelah menjadi runner up grup D. Di babak 8 besar, Perseka berada di grup F bersama PS Kabupaten Tapin, Persetab dan PS Balangan. (yat/dra)