Persatuan Sopir Truk Keluhkan Kelangkaan Solar

BANJARMASIN, KORANBANJAR.NET- Persatuan SOpir Truk Indonesia (PSTI) Kalimantan Selatan sangat mengharapkan kepada pemerintah agar segera mengatasi kelangkaan bahan bakar solar, yang dalam 2 bulan ini sangat sulit diperoleh di SPBU.

Ketua PSTI Kalimantan Selatan,Abdul Gofar kepada koranbanjar.net menjelaskan akibat dari langkanya BBM solar di SPBU, membawa dampak pada arus pengiriman barang ke daerah.

“Sebab kita para sopir truk harus ngantri satu hari, bahkan bisa sampai dua hari untuk mendapatkan solar,akibatnya barang yang mau diantar ke daerah akhirnya mengalami keterlambatan,” ujarnya.

Menurutnya para sopir truk adalah pejuang transportasi, tanpa sopir truk keperluan Pemerintah tidak akan terpenuhi.”Pemerintah harus betul memperhatikan masalah kelangkaan solar,karena jika hal ini terkendala maka pendistribusian sembako dan bahan bangunan sudah pasti juga akan terhambat,” terang Gofar.

Kelangkaan BBM Solar yang terjadi di Kalimantan Selatan bukan hanya di tahun 2018 ini, tetapi permasalahan yang cukup pelik dan tiada tuntas dari tahun ke tahun. Pemerintah Daerah bersama unsur di dalamnya belum terbukti berhasil  dalam mengatasi kelangkaan BBM di Kalimantan Selatan.

Dalam kesempatan lain, Ketua Dewan Pimpinan Unit Organisasi Angkutan Darat(Organda) Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Haji Suhainoor berupaya  meminta kepada ke pihak pertamina untuk menambah kuota BBM solar untuk keperluan Organda guna memperlancar arus pengiriman barang.

“Kami hanya meminta kepada pihak Pertamina Cabang Kalimantan Selatan agar menambah kuota BBM solar, karena terus terang dalam situasi seperti ini untuk kuota yang ada tidak mencukupi sehingga banyak armada kita yang tidak mendapatkan solar, akibatnya pengiriman barang pun terhambat,” katanya saat diwawancarai di kantor DPU Organda Pelabuhan Trisakti Jalan Sutoyo S ujung Banjarmasin, Senin (27/08/2018).

Suhainoor bersama Ketua Asosiasi Angkutan Kontainer Pelabuhan Trisakti dalam beberapa hari yang lalu telah menemui Sales Retail Eksekutif Pertamina Cabang Wilayah Kalimantan Selatan di jalan Lambung Mangkurat, Banjarmasin.

Dalam pertemuan tersebut Suhainoor mengusulkan penambahan kuota untuk keperluan angkutan Organda guna kelancaran arus kirim barang khususnya sembako. “Kita akan terus berupaya mengatasi kekurangan pasokan solar pada angkutan Organda Pelabuhan Trisakti, agar dalam pengiriman barang khususnya sembako bisa tepat sasaran baik segi waktu maupun kemananannya,”pungkasnya.(al/sir)