Tak Berkategori  

Perkantoran Setdaprov Kalsel Ditanami 400 Bibit Pohon Bambu

BANJARMASIN, KORANBANJAR.NET – Setelah menanam 823 batang bambu di Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam, Mandiangin, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Pemprov Kalsel kembali menanam 400 bibit pohon bambu di Miniatur Hutan Hujan Tropis, Komplek Perkantoran Setdaprov Kalsel, Banjarbaru, Jumat (11/1/2019).

“Penanaman ini termasuk upaya pengembangan budaya bambu yang dapat menggerakkan kesejahteraan masyarakat,” jelas Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, yang memimpin langsung penanaman.

Bahkan, menurut Sahbirin Noor, penanaman-penanaman pohon yang dilakukan mampu mengurangi lahan kritis dalam jumlah yang signifikan, yakni dari 640 ribu hektar, kini tersisa 511 ribu hektar.

“Kondisi ini juga bisa meningkatkan indeks kualitas lingkungan hidup daerah, dari urutan 26 naik keurutan 19. Pohon bambu ini dapat sebagai pengendali perubahan iklim untuk rehabilitasi lahan terdegradasi, ia mampu menyerap dan menyimpan karbon,” tutur Gubernur Kalsel yang akrab disapa Paman Birin itu.

Selain itu, dia mengatakan, pohon bambu dapat juga berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, karena bambu dapat diolah menjadi berbagai macam produk.

Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Kehutanan (Kadishut) Kalsel, Hanif Faisol Nurofiq menyebutkan, di tahun 2018 tadi Kalsel telah menanam pohon bambu pada 29.800 hektar lahan. Sedangkan di tahun 2019 akan menanami pohon bambu pada 46 ribu hektar lahan.

“Nantinya tak hanya menanami pohon bambu, tapi juga pohon meranti,” kata Hanif, didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalsel, Ikhlas.

Bibit bambu yang ditanam tersebut terdiri 22 jenis yang diperoleh dari lembaga penelitian Jogja. Sementara 14 lainnya adalah bibit bambu lokal.

Untuk diketahui, selain kawasan Tahura Sultan Adam yang akan dijadikan Arboretum Bambu, Dishut Kalsel juga mendorong pengembangan pohon bambu di Desa Lumpangi, HSS, sebagai desa seribu bambu. (banjargroup/dny)