Masyarakat Desa Batu Panggung Kecamatan Haruyan digegerkan dengan info bahwa seorang wanita, warga setempat pamit ke sungai untuk mandi dan mencuci pakaian, selama 24 jam tidak pulang ke rumah. Setelah dicari, wanita tersebut ditemukan sudah meninggal dunia.
BARABAI, koranbanjar.net – Setelah mengetahui wanita tersebut sudah 24 jam tidak pulang ke rumah, warga berinisiatif meminta pertolongan kepada tim relawan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah untuk melakukan pencarian.
Wanita itu bernama Norhaniah (42), sebelumnya Minggu (8/5/2022) sekitar pukul 08.00 wita, dia pergi dari rumah untuk menuju sungai yang terletak tak jauh untuk melakukan aktifitas mandi serta mencuci pakaian di sungai.
Diduga kuat Norhaniah tercebur ke sungai yang memiliki kedalaman sekitar 0,5 hingga 0,7 meter. Namun menurut informasi yang berhasil diperoleh koranbanjar.net, Norhaniah diduga memiliki penyakit ayan (epilepsi) sehingga besar kemungkinan dia terjatuh dan langsung hanyut terbawa arus sungai saat penyakitnya kambuh.
Tim gabungan melakukan pencarian terhadap Norhaniah dari Senin (9/5/2022) pagi setelah mendapat laporan dari warga di Batu Panggung.
Tidak ada yang berani menyimpulkan bahwa Norhaniah tercebur di sungai, namun kuat dugaan mengarah Norhaniah tercebur saat penyakit bawaannya kambuh.
Setelah lebih dari 10 jam pencarian bersama relawan gabungan , akhirnya Norhaniah ditemukan di aliran sungai yang sama sejauh 5 kilometer dari titik menghilang.
Relawan, Muhammad mengungkapkan Norhaniah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, dan korban langsung dibawa ke rumah duka.
Dia juga menambahkan, Norhaniah ditemukan pada jam 18.40 wita, artinya sejak kemarin, Minggu ( 8/5/2022 ) pukul 08.00 wita hingga Senin (9/5/2022) pukul 18.40 wita, lebih dari 24 jam Norhaniah ditemukan.
Saat ini para relawan dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Utara, Balangan dan Tabalong sudah mulai meninggalkan lokasi pencarian warga Batu Panggung Kecamatan Haruyan.(mdr/sir)