Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Penghulu se-Kalimantan Tuntut Arteria Minta Maaf dan Dinonaktifkan karena Umpatan “Bangsat”

Avatar
226
×

Penghulu se-Kalimantan Tuntut Arteria Minta Maaf dan Dinonaktifkan karena Umpatan “Bangsat”

Sebarkan artikel ini

BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Forum Komunikasi Kepala KUA (FK3) se Kalimantan – kecuali Kalbar -, dan Forum Komunikasi Keluarga Besar Kementrian Agama (FK2BKA) Kalimantan Selatan, mendesak Arteria Dahlan dengan dua tuntutan. Tuntutan tersebut sebagai respon dari umpatan “bangsat” yang dilontarkan Arteria kepada Kementrian Agama beberapa waktu lalu.

Tuntutan pertama, mereka mendesak Arteria Dahlan agar untuk segera meminta maaf secara terbuka kepada jajaran Kemenag dan semua lembaga binaan Kemenag seluruh tanah air melalui jumpa pers yang dihadiri wartawan media cetak dan elektronik nasional.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Tuntutan kedua, mereka mendesak Majelis Kehormatan DPR RI agar memberikan teguran keras dan menonaktifkan Arteria Dahlan dari keanggotaannya di DPR RI.

Ketua FK3 Kalimantan sekaligus Ketua F2KBKA Kalsel, Drs H Saubari M Pd I mengatakan, dua tuntutan ini semata-mata respon terhadap makian yang dilontarkan Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDIP ini beberapa waktu lalu.

“Secara gamblang dia mengatakan bahwa Kemenag itu bangsat semua. Kita tidak terima. Apalagi kalau membayangkan kemenag itu semua agama ada di sana,” ujarnya kepada awak media saat jumpa pers, Sabtu (31/3).

“Di sana (Kemenag) ada para kiayi, para ulama yang memimpin pondok-pondok pesantren dan majelis-majelis taklim, yang selama ini kita hormati. Masa mereka-mereka ini dikatakan bangsat,” ujarnya lagi.

Kita, tambahnya,tidak menemukan kata-kata yang lebih jahat daripada umpatan bangsat ini. Umpatan tersebut menurutnya, sangat tidak beretika dan sangat tidak beradab.

“Jadi kepada semua kemenag di mana pun berada. Selama akal pikiran mereka masih waras, tentu mereka merasa sakit hati dengan adanya umpatan ini,” katanya. (dra)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh