Tak Berkategori  

Pasukan Kostratani Bersama Poktan Beruntung Baru Panen Padi Varietas Mayang

Jajaran pasukan Kostratani dari Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Beruntung Baru mengawal kegiatan panen padi varietas mayang, yang dilakukan petani di bawah naungan Kelompok Petani (Poktan) Indah Sari Desa Haur Kuning Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar.

BANJAR,koranbanjar.net – Pelaksanaan panen padi varietas mayang dilakukan pada hamparan milik petani seluas 2 hektare. Varietas Siam Mayang dengan produktivitas sebesar 4,8 ton per hektare yang di panen menggunakan combine harvester,

Mereka adalah petani binaan Yunita selaku PPL yang bertugas di Desa Haur Kuning, Senin (10/08/2020).

Penyuluh Pertanian Lapang (PPL), Yunita dan juga selaku pembina Poktan Indah Sari menginformasikan, jika kegiatan pemanenan diawali dengan mengadakan pengubinan tanaman padi siap panen seluas 2,5 x 2,5 m2 dari luas total panen sebesar 2 hektare dan dilakukan secara manual.

“Kegiatan pengubinan ini penting dilakukan guna mendapatkan data produktivitas panen  dihasilkan agar apa yang menjadi tugas BPP sebagai Kostratani dalam menyediakan data dan informasi pertanian dapat terpenuhi,” tutur Yunita.

Lebih lanjut, apa yang dilakukan oleh jajaran pasukan Kostatani Kabupaten Banjar sesuai dengan diungkapkan Kepala BPPSDMP Kementerian Pertanian Dedi Noorsyamsi, yang menyatakan bahwa terkumpulnya data cepat dan akurat menjadi salah satu indikator berjalannya peran kostratani.

“Ada beberapa indikator dalam model BPP Kostratani, yang pertama adalah tersedia data dan informasi pertanian dan kemudian berjalannya program utama Kementerian Pertanian,” terangnya.

Selain itu Program Kostratani dari Kementan ini juga sebagai salah satu pemicu peningkatan kapasitas dan kinerja penyuluh yang selama ini dianggap belum maksimal mendampingi dan mengawal petani berproduksi.

Keberadaan BPP coba dimodernisasi menjadi Kostratani yang sekaligus sebagai pusat pengembangan (center of gravity), dari penyuluh dan petani di wilayah kerja Kostratani tersebut.

Edi Sukoco SP, selaku Koordinator BPP Beruntung Baru dalam kesempatan terpisah menjelaskan, provitas padi tahun ini relatif lebih tinggi, ada peningkatan dibanding tahun lalu.

Karena mutu tanah yang bertambah baik akibat pengaruh pemberian dolomit tahun lalu, didapat dari Program Serasi.

Sukoco juga menambahkan, ada banyak varietas padi ditanam oleh petani di Kecamatan Beruntung Baru antara lain Siam Unus, Siam Arjuno, Siam Mayang, Siam Pandak yang provitasnya berkisar 3–5,6 ton per hektar Gabah Kering Giling (GKG)

“Dengan provitas rata-rata  4,4 ton/hektar GKG, diperkirakan Kecamatan Beruntung Baru akan memberikan konstribusi sekitar  24 ribu ton pada musim panen kali ini,” pungkas Sukoco. (Septiana/bbpp binuang/dya)