MFC Taklukkan PSS Sleman 3 – 0

MARTAPURA,KORANBANJAR.NET – Martapura FC sukses melakukan aksi balas dendam, menang 3-0 atas PSS Sleman pada laga lanjutan liga 2 Indonesia, Jum’at (14/09/2018) di Stadion Demang Lehman Martapura.

Atas kemenangan itu Martapura FC berhasil membalas kekalahan saat bertandang ke markas PSS Sleman pada putaran pertama liga 2 Indonesia tepatnya, Sabtu (2/6/2018) silam. Saat itu laskar Sultan Adam dipaksa mengakui keunggulan tim yang berjuluk elang jawa itu dengan skor 2-0

Saat menjamu PSS Sleman, pelatih Mrtapura FC Frans Sinatra Huwae menurunkan hampir seluruh pemain terbaiknya.

Di posisi kiper, ada Tedi Heri. Kemudian Erwin Gutawa yang sempat lama absen karena cidera kini sudah diturunkan kembali dan jadi penampilan perdananya di Stadion Demang Lehman musim ini. Sementara posisi Bowo di lini tengah yang cidera juga digantikan Rahel. Di depan Qischil berduet dengan Sandi Pratama. Martapura FC sendiri tampil cukup dominan di laga ini. Lini tengah berhasil dikuasai. Di menit 9 Martapura FC mendapat peluang yang matang namun gagal dijadikan sebuah gol.

Hingga pada menit ke-23 setelah sang kapten Qischil Gandrum Minny dilanggar dekat kotak terlarang, Aditya Dewa sebagai eksekutor berhasil membobol gawang lawan, skor pun menjadi 1-0.

Tak puas hanya unggul 1-0, pemain Martapura FC semakin gencar melakukan serangan ke baris pertahanan lawan, peluang tercipta di injury time, namun Sandy Pratama gagal mengubah kedudukan. Akhirnya skor 1-0 bertahan hingga turun minum

Di awal babak kedua, PSS melakukan perubahan strategi. Pelatih Seto Nurdiantoro menarik keluar Amarzukih dan memasukkan striker Christian Gonzales. Masuknya El Loco seolah membuat PSS mengubah skema jadi 3-5-2, dengan Gonzales diplot sebagai tandem Wirahadi.

Strategi ini sempat hampir berujung manis pada menit ke-52. Sebuah tekanan membuat Rangga yang menerima bola tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper lawan. Namun, sepakan sang pemain sayap masih dapat dibaca arahnya oleh lawan.

Di tengah upaya bangkit, justru PSS lengah dan kebobolan lagi 11 menit berselang. Rahel Radiansyah menggenapi keunggulan Martapura FC. Memaksimalkan umpan hasil kerja sama Amirul Mukminin dan Latif, Rahel menyontek bola dengan akurat ke gawang, sekaligus memaksa Beny kebobolan untuk kali kedua.

Bak jatuh tertimpa tangga, pada menit ke-75 PSS yang sedang tertinggal dua gol justru terpaksa kehilangan pemain. Taufik mendapat kartu kuning kedua lantaran melakukan pelanggaran keras.

Tampil dengan 10 pemain membuat PSS Sleman kian kesulitan memperkecil ketertinggalan. PSS bahkan kebobolan lagi lewat aksi pemain pengganti, Bowo pada injury time, yang berawal dari serangan balik cepat. Skor pun menjadi 3-0 dan bertahan hingga laga usai.

Atas kemenangan itu Pleatih Martapura FC Frans
Sinatra Huwae mengaku sangat mengapresiasi kinerja anak asuhnya, setelah pada
dua laga awal sebelumnya Martapura FC gagal meraih kemenangan penuh.

“Kita sangat bersyukur atas kemenangan hari
ini, dan kemenangan ini yang kita tunggu di dua laga kemarin. Saya juga sangat mengapresiasi kerja keras anak-anak, semoga ke depan kita selalu mendapatkan hasil yang terbaik di setiap pertandingan,” katanya.

Semenatara pelatih PSS Sleman Seto Nurdianto
mengatakan, pihaknya mengakui keunggulan pemain Martapura FC, dan dirinya juga
mengakui banykanya evaluasi di tubuh timnya yang harus sesegera mungkin dibenahi.

“Kita mengakui keunggulan tim Martapura FC, mereka main bagus, dan kita juga sempat kalah di lini tengah, mungkin ini bakal jadi bahan evaluasi bagi tim kita,”ucapnya.

Ssunan pemain Martapura FC : Tedi Heri ;
Aditya Putra Dewa, M Arozi, Latif, Erwin Gutawa ; Amirul Mukminin, Reza, Marshell, Rahel Radiansyah ; Qischil (C), Sandi Pratama.

PSS Sleman : YS Beny ; Amarzukih, Arie Sandy,
Jodi Kustiawan, MB Nirwanto, Yericho ,Rangga, Tau.(sai/sir)