Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Religi

Mengikuti Perjalanan Umrah MHB, Awalnya Cuma Melakukan Liputan Manasik

Avatar
886
×

Mengikuti Perjalanan Umrah MHB, Awalnya Cuma Melakukan Liputan Manasik

Sebarkan artikel ini
Wartawan Koranbanjar.net, Leonsyah saat berada di Madinah. (Foto: Koranbanjar.net)
Wartawan Koranbanjar.net, Leonsyah saat berada di Madinah. (Foto: Koranbanjar.net)

Menginjakkan kaki di Tanah Suci Masjidil Haram tentunya menjadi idaman setiap umat muslim. Tidak banyak yang mendapat kesempatan untuk menginjakkan kaki di tanah suci Haramain, kecuali mereka yang telah dikehendaki Allah Swt. Satu dari sekian banyak umat muslim yang memperoleh kesempatan itu adalah reporter koranbanjar.net yang diikutsertakan menunaikan ibadah umrah oleh PT Mutiara Habibi Berkah (MHB). Bagaimana ceritanya, ikuti tulisan berikut.

MADINAH, Leonsyah

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kesempatan untuk menunaikan ibadah umrah ini berawal ketika reporter media online ini melakukan liputan kegiatan manasik calon jemaah umrah MHB pada 21 Agustus 2022 di Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin.

Kala itu usai melakukan sesi foto dan video, sembari duduk bersantai, tiba-tiba Owner PT MHB, Hj Elin Ayu bertanya kepada saya, “Pak Leon sudah pernah umrah”? tanyanya waktu itu.

Lantas saya jawab, “belum bu” singkat jawaban saya sembari tersenyum.

Lanjut beliau berkata, “mau saya berangkatkan umrah”? tanyanya lagi.

Kala itu, reporter sempat kaget hampir tak percaya, “semua orang pasti mau lah bu, siapa yang gak mau umroh,” sahut reporter ini.

Beberapa waktu berlalu, di bulan Agustus 2022, PT MHB meminta reporter media ini melakukan liputan pembuatan paspor calon jemaah MHB di Batulicin Tanah Bumbu.

Setelah beberapa hari menginap di penginapan di sana, Hj Elin Ayu kembali mengajak umrah, “Udah kamu saya berangkatkan, ini sudah panggilan Allah, kamu bikin aja paspor sama buku meningitis,” ucapnya.

Singkat cerita, pada 18 Desember 2022, MHB memenuhi janjinya memberangkatkan 115 jamaah, termasuk reporter media online koranbanjar.net.

Sebanyak 115 jamaah itu meliputi dari Kalimantan Selatan, Banjarmasin, Kaltim, Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Sekilas di balik kisah Hj Elin Ayu mendirikan MHB penuh dengan air mata.

Jamaah PT MHB melaksanakan thawaf. (Foto: Koranbanjar.net)
Jamaah PT MHB melaksanakan thawaf. (Foto: Koranbanjar.net)

Berawal dari pengalaman pribadinya, pernah telantar saat melaksanakan ibadah umrah, Hj Elin Ayu bersama suaminya bernama Anton akhirnya mendirikan sebuah travel perjalanan umrah dengan modal modal sendiri. Elin Ayu menceritakan pengalaman pahitnya tersebut.

“Ketika itu saya ingin berangkat umrah, oleh travel yang saya ikuti (tak ingin menyebut nama travelnya) tiket belum diberikan sudah disuruh berangkat, akhirnya sampai di Jakarta, terkatung-katung hingga tidak jadi berangkat,” ceritanya.

Selain itu, penempatan hotel tidak tetap, informasi awal ditempatkan di hotel A, sampai disana berubah.

Setelah melihat dan merasakan hingga meneteskan air mata karena miris melihat pelayanan yang diberikan kepada jamaah umrah kala itu memprihatinkan.

Akhirnya perempuan asal Banyuwangi ini bersama suaminya tergerak hatinya untuk mendirikan travel sendiri.

“Itulah jeritan hati saya ketika melihat nasib jamaah kita yang terkesan ditelantarkan, akhirnya saya mendirikan travel sendiri,” ungkapnya.

“Perusahaan ini berdiri tahun 2000, pada saat itu jamaah umrah baru berjumlah sekitar 17 orang,” terangnya.

Akhirnya sampai sekarang jamaah umrah terus bertambah, mungkin kata Elin dari mulut ke mulut akhirnya orang-orang semua mulai mengenal travel ini.

“Intinya saya ingin betul-betul membantu jamaah yang ingin berangkat umrah dengan memberikan fasilitas yang nyaman agar tenang dalam beribadah,” tutur Elin Ayu. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh