Tak Berkategori  

Mengantarkan Pesanan, Malah Diajak Bersetubuh Hingga Hilang Keperawanan 

Termakan bujuk rayu, remaja di Kecamatan Pulau Laut Utara Kabupaten Kotabaru ini, harus kehilangan keperawananya. Pasalnya remaja yang diketahui berinisial RDA (15) kehilangan keperawananya akibat ulah teman dekatnya MI (17) yang sudah menyetubuhinya.

KOTABARU, koranbanjar.net- Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (2/1/2021) siang dan pelaku diamankan pada Minggu (3/1/2020) kemarin. Kejadian tersebut bermula saat korban mengantarkan pesanan pelaku berupa Behel (kawat gigi).

Setibanya dirumah pelaku, korban masuk kerumah pelaku, lalu mengajak korban untuk melakukan persetubuhan dengan mengatakan “Kita bersetubuh yok,” ucap pelaku. Namun korban pun menjawab ”Ulun kada handak, sekolah kena kaya apa” jawab korban.

Kapolres Kotabaru AKBP Andi Adnan Syafruddin melalui Kasat Reskrim AKP Abdul Jalil menerangkan, dengan berbagai bujukan pelaku yang berupaya menekan korbannya itu, akhirnya mau melakukannya. Sehingga pelaku langsung mengajak korban ke ruang tengah rumahnya.

“Kemudian Pelaku langsung mencumbui korban dengan langsung menciumi hingga meremas-remas payudara korban. Setelah itu, pelaku membuka celana korban sampai batas lutut dan kemudian pelaku juga membuka celananya sendiri,” terang AKP Abdul Jalil, Rabu (6/1/2020).

Sambung Jalil, tidak lama kemudian pelaku dan korban yang saat itu sedang melakukan persetubuhan, adik sepupu pelaku datang sehingga pelaku dan korban langsung memakai celana yang mereka kenakan.

“Pada saat korban hendak pulang, korban sempat menanyakan kepada terlapor, bila terjadi apa-apa, harus bertanggung jawab kepadanya. Pelaku sempat menjawab setelah lulus akan mengawininya,” ucapnya.

Sialnya pelaku, kejadian tersebut diketahui keluarga korban hingga akhirnya melaporkan kejadian itu ke Polres Kotabaru, dengan langsung mendatangi kantor SPKT Polres Kotabaru, kemudian melakukan penangkapan si Pelaku guna proses hukum lebih lanjut.

”Pihak Kepolisian behasil mengamankan dengan Barang bukti dari hasil kejadian tersebut, 1 lembar baju lengan panjang warna kuning, 1 lembar celana legging warna abu-abu garis hitam, 1 lembar serta celana dalam warna putih,” pungkas AKP Abdul Jalil. (cah/maf)