Mendekati Lebaran, Penumpang Kapal Laut Diperkirakan Naik 5%

BANJARMASIN,KORANBANJAR.NET – Dua hari memasuki bulan Ramadan, angkutan kapal laut dari Banjarmasin ke Surabaya dan sebaliknya masih sepi penumpang.

Saat ini, angkutan kapal masih didominasi angkutan truk barang.

Diperkirakan, penumpang mulai ramai setelah memasuki 1 minggu bulan Ramadan dan terus meningkat hingga mendekati lebaran.

“Biasanya penumpang akan mulai ramai setelah puasa memasuki hari ke 7 dan terus meningkat hingga sehari menjelang lebaran Idul Fitri,” ujar Kepala PT Dharma Lautan Utama, Anton Wahyudi kepada koranbanjar.net, Jumat (18//5).

Menurut Anton, tahun ini diperkirakan ada peningkatan jumlah penumpang sekitar 5 persen dibanding tahun lalu. “Tahun 2017 lalu penumpang yang diangkut mencapai 13.000 orang,” jelasnya.

Saat ini, dikatakan Anton, truk barang memang masih mendominasi angkutan di Kapal Roro, khususnya dari Surabaya ke Banjarmasin. Hal ini cukup beralasan, mengingat para pedagang di Banjarmasin gencar melakukan penyetokan barang untuk menyambut Ramadan. Sedangkan angkutan dari Banjarmasin ke Surabaya, paling banyak diisi barang rongsokan seperti besi tua dan kardus bekas.

“Barang yang paling banyak dibawa oleh truk ke Kapal Roro adalah jenis sembako dan konveksi. Namun nanti mulai awal Ramadan akan mulai berkurang dan digantikan oleh penumpang,” ungkapnya.

Ditemui terpisah, General Manager PT Pelindo III Cabang Banjarmasin, Ricky Julius Urairal mengatakan, akan terus melakukan pembenahan fasilitas pada pelabuhan penumpang di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin sebagai langkah antisipasi lonjakan angkutan penumpang pada momen mudik lebaran.

Bahkan, menurut Ricky, pihaknya juga terus melakukan berbagai latihan simulasi agar para petugas di lapangan lebih siap menghadapi hal-hal yang tidak diinginkan selama momen puncak mudik lebaran di tahun 2018 ini.

“Kita siaplah untuk menghadapi momen mudik lebaran tahun ini, karena segala sesuatunya sudah kita persiapkan lebih awal dan terencana,” pungkasnya. (leo/dny)