Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Kotabaru

Malam Keakraban dan Penutupan Program PPAPD Tahun 2024 di Kabupaten Kotabaru

Avatar
536
×

Malam Keakraban dan Penutupan Program PPAPD Tahun 2024 di Kabupaten Kotabaru

Sebarkan artikel ini
Penutupan program Pertukaran Pemuda Antar Provinsi dan Daerah (PPAPD) Tahun 2024 yang diadakan oleh Kemenpora dan digelar di Kabupaten Kotabaru, Minggu (22/12/2024). (Foto: Kominfo Kotabaru/Koranbanjar.net)
Penutupan program Pertukaran Pemuda Antar Provinsi dan Daerah (PPAPD) Tahun 2024 yang diadakan oleh Kemenpora dan digelar di Kabupaten Kotabaru, Minggu (22/12/2024). (Foto: Kominfo Kotabaru/Koranbanjar.net)

Pertukaran Pemuda Antar Provinsi dan Daerah (PPAPD) Tahun 2024 yang diadakan oleh Kemenpora dan digelar di Kabupaten Kotabaru telah usai. Gelaran program ini resmi ditutup oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kotabaru Drs Murdianto dalam acara malam keakraban yang berlangsung di Ballroom Hotel Grand Surya Kotabaru, Minggu (22/12/2024).

KOTABARU, koranbanjar.net – Program PPAPD diikuti sebanyak 80 orang dari perwakilan provinsi maupun daerah dengan tujuan agar pemuda berkontribusi dalam pembangunan kepemudaan, menumbuh kembangkan budaya kerja produktif dan inovatif, serta membangun jejaring komunikasi antar pemuda dalam rangka mempercepat pembangunan kepemudaaan di setiap provinsi ataupun daerah.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kepala Disparpora Kotabaru Sonny Tua Halomoan mengatakan untuk mempersiapkan generasi muda yang berkualitas agar memiliki kapasitas dan kapabilitas yang kreatif, inovatif, handal, mandiri, demokratis, bertanggungjawab, berdaya saing, memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, kepeloporan, serta kebangsaaan, perlu dipersiapkan sejak dini dengan menyusun strategi yang lebih terstruktur.

“Oleh karenanya, sudah saatnya pemerintah daerah dan masyarakat bersinergi dalam memberikan pelayanan kepemudaan di negeri ini,” ucapnya.

Lanjut dikatakan Sonny, pembangunan pemuda adalah tugas bersama dan diharapkan seluruh pihak harus terlibat aktif dalam proses kegiatan kepemudaan.

“Dalam kesempatan ini kami ucapkan terimakasih kepada 5 Kepala Desa dan jajarannya yang sudah mendukung dan sebagai lokasi penempatan peserta selama lebih kurang 20 hari, yaitu Kades Tirawan, Batuah, Megasari, Sebelimbingan dan Semayap,” ucapnya.

Ia juga berharap para peserta tetap menjalin komunikasi dan kembali dengan selamat, bertemu keluarga di daerah asal masing-masing.

“Tetaplah kenang yang baik dari Bumi Saijaan dan teruslah berkarya semoga berjumpa kembali dalam kegiatan mendatang di arena nasional maupun internasional,” sambungnya.

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembanguan Setda Kotabaru Drs Murdianto yang menutup secara resmi acara PPAPD mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam pelaksanaan kegiatan kepemudaan ini.

“Kalian adalah generasi muda yang akan menjadi pemimpin bangsa di masa depan. Oleh karena itu, manfaatkan pengalaman ini sebagi bekal untuk terus berinovasi, menjaga kebersamaan dan menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi bangsa dan negara,” terangnya.

Kegiatan PPAPD juga menjadi salah satu cara untuk memperkenalkan potensi daerah kepada pemuda dari provinsi dan daerah lainnya.

“Melalui program ini kita memperlihatkan bahwa Indonesia memiliki kekayaan yang sangat beragam, mulai dari budaya, seni hingga potensi alam yang luar biasa. Para peserta yang datang dari berbagai daerah tentu kini memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang kekayaan yang ada di negeri ini,” tuturnya.

Hadiri dalam acara tersebut perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri RI DR Edgar Rangkasa SH M.Si, perwakilan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga RI Yustia Elita S.Sos, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Kalsel Arisha Riswati, SE serta Kepala SKPD Kabupaten Kotabaru. (bay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh