Tak Berkategori  

Maju Pilwali Balikpapan, Eddy Tarmo Siap Mundur dari Dewan

BALIKPAPAN, koranbanjar.net – Anggota DPRD Kaltim Eddy Sunardi, Kader PDI-Perjuangan atau yang akrab disapa Eddy Tarmo, akhirnya ikut meramaikan penjaringan Bakal Calon Wali Kota – Wakil Wali Kota Balikpapan 2020 dengan mengikuti proses pendaftaran di partai berlambang banteng tersebut.

Alasan Eddy mengikuti penjaringan karena berharap PDI P, bisa mengusung kader internal terbaiknya dalam kontestasi politik pemilihan kepala daerah di Kota Balikpapan.

“Selama ini PDI-P, selalu mengusung balon dari laut kader, harapannya ke depan, salah satu dari kader internal punya kesempatan yang sama dalam pilkada,” ujar Eddy Sunardi, Kamis (5/9/2019).

Selain Eddy, PDI P juga memiliki kader terbaik, di antaranya Safaruddin yang menjabat Ketua DPD PDI Perjuangan Kaltim dan anggota DPR RI serta Thohari Aziz yang kini sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Balikpapan dan Wakil Pimpinan Sementara DPRD Balikpapan.

“Ada kader-kader yang potensial. Alhamdulillah, saya juga sudah meminta restu orangtua dan keluarga,” ujarnya

Eddy yang terpilih pada Pemilu Legislatif 17 April 2019 lalu dengan suara 15.000 lebih menyatakan perolehan suara lalu bisa menjadi tolak ukur. “Saya pikir perolehan suara, menjadi salah satu modal untuk pilkada, tapi kontestasi ini kan pestanya masyarakat,” sebutnya.

Eddy Tarmo juga mantap siap melepaskan jabatan sebagai anggota DPRD Kaltim bila ditetapkan sebagai calon kepala daerah di Kota Balikpapan. Pasalnya, Undang-Undang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3) mengamanatkan hal itu. “Setiap gerakan, tindakan, pasti ada resiko. Sekali saya maju, pantang mundur ke belakang,” jelasnya.

Meski demikian, ia juga masih  harus menunggu keputusan DPP PDI Perjuangan Pusat. “Jika DPP sudah bulat memberikan restunya, ya saya siap mundur sebagai wakil rakyat di DPRD Kaltim,” tegasnya.(sya/sir)