Religi  

Mahardika Wariskan Kasus KONI Banjarbaru. Yandi: Saya Masih Pelajari

BANJARBARU, koranbanjar.net – Kasus dugaan korupsi dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Banjarbaru masih tetap berlanjut. Meskipun, Kasi Pidsus Kejari Banjarbaru telah berganti.

Mahardika PW Rosady, bergeser menjadi Kasi Intel Kejari Pelaihari. Alhasil, kasus tersebut diwariskan ke Yandi Primanandra asal Kejari Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang dulunya sebagai Kasi Tipidum.

“Masih dilakukan pendalaman terkait KONI. Ini masih saya pelajari, dan secepatnya diselesaikan,” ujar Yandi Primanandra, Selasa (10/3/2020), kepada koranbanjar.net saat ditemui di kantornya.

Ia menjelaskan, karena dirinya masih baru di Kejari Banjarbaru sebagai Kasi Pidsus yang baru, maka semua kendala harus dihadapi secara pelan-pelan.

Seperti diketahui, kasus ini terkait dengan dana pembinaan KONI Banjarbaru dan bonus atlet hasil Porprov 2017 di Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Saat itu, anggaran pencairan dana hibah KONI Banjarbaru sebanyak Rp6,7 miliar. (ykw/maf)