Lindungi Masyarakat Dari Makanan Berbahaya, Pemkab Banjar Gelar Koordinasi Keamanan Pangan

MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Wujudkan pangan bermutu dan aman, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Banjar bersama Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjar gelar pertemuan Koordinasi Keamanan Pangan bagi Kelompok Wanita Tani, Keder PKK dan Pelaku Usaha, di Aula Mahligai Sultan Adam lantai 1, Martapura, Kamis (2/5/2019).

Ketua TP PKK Banjar Hj Raudhatul Wardiyah Khalilurrahman mengungkapkan, koordinasi bertujuan untuk pembelajaran keamanan pangan bagi kader-kader PKK, kelompok wanita tani dan pelaku usaha.

“Keamanan pangan merupakan syarat penting yang harus ada pada pangan yang hendak dikonsumsi oleh masyarakat,” tuturnya

Pangan yang bermutu dan aman, papar Hj Raudhatul, dapat dihasilkan dari dapur rumah tangga maupun dari industri pangan, yang meliputi sanitasi pangan, bahan tambahan pangan rekayasa genetika, iradiasi pangan kemasan, jaminan mutu dan pemeriksaan laboratorium dari pangan tercemar. Keamanan pangan sangat berdampak pada kesehatan seseorang.

“Jadi dengan dilaksanakan pertemuan pada hari ini, masyarakat lebih selektif lagi dalam memilih makanan. Karena keamanan pangan ini dampaknya tidak dapat dilihat secara langsung tapi setelah 4 hingga 5 tahun kemudian,” paparnya.

Koordinasi Keamanan Pangan dihadiri oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) guna memberikan materi tentang identifikasi dini makanan atau pangan yang mengandung zat-zat berbahaya melalui metode sederhana seperti uji lakmus dan sebagainya.

“Saya berharap melalui kegiatan ini, dapat melindungi masyarakat dari pangan yang berbahaya, sehingga masyarakat sehat, negara kuat,” tutup Ketua TP PKK Banjar. (fia/dra)