Lebaran pertama, Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, kebakaran telah melanda permukiman di Jalan Cemara Raya 2, Blok 04 No 17 RT 29, Kelurahan Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, pada, Kamis siang (13/5/2021). Kejadian mengakibatkan satu rumah penduduk setempat hangus.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Di hari lebaran pertama Idul Fitri 1442 H, saat umat muslim merayakan hari kemenangan bersama sanak keluarga, masyarakat Banjarmasin dihebohkan kebakaran di Jl Cemara. Kebakaran berlangsung mulai pukul 14.00 WITA.
Pantauan koranbanjar.net di lapangan, 1 rumah warga setempat habis terbakar.
Menurut satu warga Jalan Cemara, Yudi, sebelum kejadian kondisi sangat lengang, sepi, kebanyakan warga sedang berada di dalam rumahnya masing masing berkumpul dengan sanak keluarga merayakan lebaran.
Sewaktu santai di halaman rumah, Yudi bersiap mau keluar rumah, kemudian mendengar teriakan api dari beberapa warga dan bunyi tiang listrik yang bersahutan.
Kemudian Yudi melihat ke depan halaman rumahnya ada gumpalan asap tebal dari salah satu rumah warga yang kebetulan tidak jauh dengan rumahnya.
Kemudian Yudi memanggil adiknya, kebetulan adiknya adalah salah satu relawan anggota kebakaran. Mengetahui peristiwa itu, Yudi dan adiknya dengan sigap berlari ke pos BPK yang berada di jalur 2 persis belakang rumah Yudi.
Selanjutnya mereka juga memberikan informasi dengan ikut memukul tiang listrik agar warga mengetahui kejadian itu. Yudi juga meminta adiknya segera mengambil mesin BPK.
Pada saat kejadian kebakaran pemadaman listrik agak telat, beberapa warga setempat berinisiatif untuk mematikan aliran listrik lewat sakelar beberapa rumah warga sekitar lokasi kejadian, kendati BPK sudah mulai berdatangan.
Dengan kesigapan beberapa relawan BPK dan warga Jalan Cemara, api dapat dipadamkan dengan durasi waktu ± 30 menit, “alhamdulillah banar pemadam datangan api bisa pajah setengah jam,” ucapnya.
Dari data BPBD Banjarmasin musibah kebakaran yang terjadi di Jalan Cemara tidak ada menimbulkan korban jiwa. Sedangkan rumah yang terbakar milik Muhammad Hidayat yang mengalami kerusakan 50% hingga mengalami kerugian senilai ± Rp 80.000.000. Keterangan sementara yang terhimpun penyebab terjadinya kebakaran adalah konsleting.(myr/sir)