BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Saat melakukan kunjungan di TK TPA Al Husna, Jalan Gotong Royong, No 11 B, Kelurahan Mentaos, Banjarbaru Utara, Ketua DPRD Banjarbaru, AR Iwansyah, menyatakan dirinya sangat antusias dan kagum melihat anak-anak TK di situ.
Hal itu, menurut AR Iwansyah, dikarenakan meski dengan keterbatasan yang ada, namun para guru TK TPA Al Husna, dengan gaya milenialnya mampu mengelola sekolah TK tersebut.
“Alhamdulillah, saya bangga dengan Ardan dan Husna yang sudah mengelola TK TPA Al Husna ini selama hampir 11 tahun. Saya sangat mengapresiasi para anak muda milenial ini atas tindakannya melanjutkan amanah dari orang tuanya,” ujarnya kepada koranbanjar.net
Dalam kunjungannya tersebut, AR Iwansyah pun mengungkapkan perasaan harunya. Oleh karena itu, ia menyatakan kesediaannya membantu sekolah TK TPA Al Husna.
“Saya sangat terharu karena mereka mampu mengelola semua ini dengan keterbatasan yang ada. Apapun kesulitan di sini, Insha Allah akan saya bantu sebisa saya,” katanya.
Sedangkan Kepala Sekolah TK TPA Al Husna, Husna, menuturkan kepada koranbanjar.net, jika ada anak yang ingin mengaji Al Quran di TK TPA Al Husna, datang saja dan tidak usah memikirkan uang untuk membayarnya jika memang tidak punya uang.
“Yang penting datang pengen ngaji dan dapat ilmu, kalau tidak punya uang, ya sudah tidak usah dipaksakan. Ini agar ilmu agama tidak terputus di tengah kondisi sekolah yang sekarang sudah banyak menerapkan full day. Dalam kondisi seperti ini banyak anak-anak yang menjadikan hal tersebut sebagai pembenaran untuk tidak mengaji sore, sehingga kita mengadakan juga kelas mengaji malam,” tuturnya.
Atas kedatangan AR Iwansyah tersebut, Pembina Guru TK TPA Al Husna, Ardan Nurdi Hartoyo, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Kami sangat bersyukur sekali karena peran beliau (AR Iwansyah) selama ini cukup besar dalam memberikan support bagi kami, baik dalam dukungan kegiatan maupun perhatian beliau sendiri.
Untuk diketahui, Sekolah TK TPA Al Husna ini didirikan pertama kali oleh seorang guru Ponpes Darussalam, (alm) H Ahmad Zein, sejak 2008 silam.
Saat ini, TK TPA Al Husna memiliki 13 guru pengajar, 5 di antaranya dari lulusan pondok pesantren bertitel S1, sedangkan yang lainnya masih dalam proses kuliah.
Para pengajar di TK TPA Al Husna bukan bersifat seperti relawan. Mereka tetap dibayar meski dengan jumlah uang yang tak banyak.
Dari penelusuran koranbanjar.net, untuk menjadi pengajar di Sekolah TK TPA Al Husna, harus melalui proses dan tahapan yang ketat.
Sedangkan para muridnya yang berasal dari anak tidak mampu serta anak yatim, dibebaskan pungutan SPP, bahkan anak dari warga yang bisa dikatakan mampu pun juga tidak dipaksakan untuk membayar SPP.
Sekarang, TK TPA Al Husna terdiri dari 5 kelas sore dan 3 kelas malam dengan jumlah total 105 orang murid. Kelas sore dilaksanakan dari pukul 15.00-17.30 WITA, sedangkan kelas malam dilakukan dari pukul 17.30-19.55 WITA. (mj-029/dny)
