Tak Berkategori  

Kapolres Kotabaru Sebut Kasus Narkoba Menurun Di 2019

KOTABARU, koranbanjar.net – Sepanjang tahun 2019, pengungkapan kasus tindak pidana menurun dibanding di 2018, dari 451 kasus menjadi 430 kasus; menurun 21 kasus.

Sedangka kasus narkotika ada 93 kasus, ditambah pelanggaran undang-undang kesehatan 5 kasus.

“Jadi totalnya ada 98 kasus narkoba yang kita tangani,” jelas Kapolres Kotabaru, AKBP Andi Adnan Syafruddin, saat Press Release, Senin (30/12/2019) sore kemarin.

Lanjut Andi, kasus narkoba adalah yang paling menonjol di Kabupaten Kotabaru sepanjang tahun 2019. Selanjutnya pihak Polres Kotabaru sudah mengamankan tersangka sebanyak 120 orang, dengan barang bukti berupa sabu – sabu seberat 155.12 gram dan pil ekstasi sebanyak 13 butir.

“Sedangkan UU kesehatan ada 5 kasus tersangkanya 5 orang beserta barang bukti sebanyak 772 butir zenit. Jadi total keselurusan kasus narkoba ada 98,” jelasnya.

Lanjutnya, untuk kasus pencurian dengan pemberatan sebanyak 60 kasus. Dan curanmor sebanyak 26 kasus. Sedangkan untuk laka lantas, di Kabupaten Kotabaru mengalami peningkatan. Sebanyak 44 kejadian, di tahun 2018 sebanyak 41 kejadian laka, ditahun 2019 mningkat menjadi 85 laka lantas.

“Untuk penyelesaian perkara juga meningkat tahun 2018 ada 16, di tahun 2019 penyelesaian sebanyak 36 kasus laka lantas, jadi meningkat sebanyak 20,” paparnya.

Sedangkan untuk kasus menonjol lainya yang ditangani, menurut Andi, seperti pembunuhan yang terjadi di Sigam, korbannya Sarmani dan tersangkanya Asdar alias Sangakala yang sempat di uber ke pulau – pulau namun berhasil diamankan.

“Kemudian ada kasus kebakaran yang terjadi di Pulau Sebuku saat ini masih dalam proses penyelidikan. Dan saat ini kita sedang menangani kasus korupsi sebanyak 2 kasus. Semoga di Januari besok sudah bisa P21,” pungkasnya. (cah/dra)