Kapal Ferry Kotabaru-Tanbu Ternyata Miring hingga Nyaris Tenggelam

Selama dua hari tak bisa bergerak, Kapal Ferry KMP Jembatan Musi II mengalami kandas di perairan wilayah Timur Pulau Suwangi, perbatasan antara Tanjung Serdang, Kotabaru – Batulicin, Tanah Bumbu dinyatakan dalam keadaan posisi miring, hingga nyaris tenggelam.

TANAH BUMBU, koranbanjar.net- Manager PT ASDP Ferry Cabang Batulicin, Achmad Sunedi saat dikonfirmasi menegaskan, Sabtu (7/5/2021) pukul 00.10 WITA, “posisi miring, bukan tenggelam. Info lebih jelas hubungi PT Jembatan Nusantara selaku pemilik kapal.”

Berdasarkan video disebar melalui grup WhatsApp berdurasi 29 detik, terlihat sebanyak tiga unit mobil telah miring atau terbalik ke samping.

Sejumlah Anak Buah Kapal (ABK) masih tetap berada di atas kapal, mereka sambil mengingatkan satu sama lain agar tidak gegabah dalam bertindak.

BACA JUGA ; Kapal Ferry Kandas di Pulau Suwangi Kotabaru, Kabar Terakhir Terbalik

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Tanah Bumbu.

“Atasan kami sudah tidak lagi aktif handphonenya saat dihubungi,” kata salah satu polisi ke sejumlah awak media.

Sebagaimana kabar sebelumnya, puluhan penumpang kapal Ferry KMP Jembatan Musi II sempat khawatir usai kapal yang mereka tumpangi kandas di wilayah Timur Pulau Suwangi, perbatasan perairan antara Tanjung Serdang, Kotabaru – Batulicin, Tanah Bumbu.

Posisi kapal ferry di perairan penyeberangan Kotabaru-Tanbu yang sudah dalam posisi miring. (foto: ist)
Posisi kapal ferry di perairan penyeberangan Kotabaru-Tanbu yang sudah dalam posisi miring. (foto: ist)

Salah satu penumpang berinisial LN (24) mengaku, sangat terkejut dengan adanya musibah tersebut.

“Terkejut pastinya, dikira kenapa kapalnya jadi tidak mau jalan. Ternyata, ada karang di bawahnya, sepertinya begitu,” ungkapnya kepada awak media sehari sesudah mengalami musibah ini.

LN merupakan salah satu penumpang dari 23 orang yang berhasil dievakuasi pihak PT ASDP Ferry Cabang Batulicin. Sementara seluruh penumpang lainnya juga dapat diselamatkan, dan dievakuasi oleh sejumlah petugas.

Dikonfirmasi secara terpisah, Manager PT ASDP Ferry Cabang Batulicin, Achmad Sunedi membenarkan peristiwa kandasnya kapal ferry swasta, yang ikut dalam melayani penyeberangan di Pelabuhan PT ASDP Batulicin rute Batulicin, Tanbu – Tanjung Serdang, Kotabaru.

Para penumpang kapal ferry saat dievakuasi. (foto: ist)
Para penumpang kapal ferry saat dievakuasi. (foto: ist)

“Saat ini kapalnya masih kandas dan tidak bisa bergerak,” ungkapnya kepada awak media saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Jumat (7/5/2021) 22.00 WITA.

Ia menjelaskan, saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengatasi permasalah tersebut.

“Ini lagi diskusi sama pemilik kapal Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD), dan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP),” jelasnya.(ags/sir)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *