Seorang anak perempuan yang masih berusia 12 tahun, ditemukan meninggal di rumahnya yang berada di Jalan Kasturi II Kelurahan Syamsudin Noor, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Rabu (29/1/2025) malam.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Menyedihkan, korban ditemukan sudah tidak bernyawa dengan tali yang mengikat ke lehernya.
Kapolres Banjarbaru AKBP Pius X Febry Aceng Loda melalui Kasi Humas Ipda Kardi Gunadi menerangkan, korban ditemukan awalnya oleh kakaknya.
Sebelum kejadian, korban berada di dalam kamarnya dan pintu kamar terkunci, lalu kakak korban sempat mendengar suara tangisan sambil ketawa, dan tiba – tiba suara korban langsung hilang tidak ada suara, yang berbunyi hanya suara handphone korban.
“Kakak korban kemudian mengecek lewat jendela, dan melihat korban sudah mengikat lehernya dengn tali rapia warna ungu yang terikat di jendela. Mereka ini tinggal berdua di rumah,” terangnya.
Korban yang masih berusia 12 tahun, juga masih bersekolah dan baru duduk di kelas 1 SMP. “Korban saat ini berstatus pelajar dan duduk di bangku Kelas I SMP,” ujarnya.
Kemudian korban dilakukan pemeriksaan oleh Tim Identifikasi oleh Unit Identifikasi Polres Banjarbaru, dan tidak ditemukan kekerasan pada korban dan belum diketahui motif, selanjutnya korban dibawa ke RSUD Banjarbaru untuk dilakukan Visum Et Refertum.
“Dari hasil interogasi kakak korban, adiknya sudah beberapa hari tidak tidur dan memiliki imajinasi sendiri,” tutupnya. (maf/dya)