PELAIHARI, koranbanjar.net – Bangunan Instalasi Pengolahan Limbah Tinja (IPLT) di 3 Kabupaten Provinsi Kalimantan Selatan sepertinya menjadi mubazir. Pasalnya, sampai sekarang bangunan yang menelan dana hibah miliaran rupiah tersebut tak kunjung difungsikan. Padahal dibangun Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Selatan menggunakan dana APBN Kementrian Pekerjaan Umum sejak tahun 2015 lalu.
Bangunan IPLT yang saat ini mulai rusak akibat tidak pernah dioperasikan terdapat di TPA Bakunci di Kelurahan Karang Taruna Kecamatan Pelaihari Kabupaten Tanah Laut, TPA Padang Panjang Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar, dan TPA milik Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan di Kandangan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalimantan Selatan, Achmad Sufiani saat dikonfirmasi mengakui kalau bangunan IPLT di 3 Kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan belum dimanfaatkan untuk difungsikan dan menganggap wajar jika bangunan sudah mulai rusak, meski belum pernah digunakan karena sudah berusia lebih dari 2 tahun sejak selesai dibangun pada akhir tahun 2015 lalu.
“Memang sampai saat ini 3 bangunan IPLT di Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Banjar dan Kabupateb Hulu Sungai Selatan belum berfungsi sejak dibangun pada tahun 2015 lalu, dan wajar bangunan sudah mulai rusak, meski belum pernah dioperasikan, karena sudah lebih dari 2 tahun usianya,” akunya.
Sufiani juga mengakui terjadi miskomunikasi pihaknya dengan Pemerintah Kabupaten yang menerima hibah bangunan IPLT sehingga proyek bernilai miliaran rupiah tersebut tidak kunjung beroperasi untuk dimafaatkan, namun Sufiani tidak merincikan miskomunikasi apa yang terjadi.
“Ini hanya terjadi miskomunikasi antara Satuan Kerja (Satker) dari Dinas PUPR Provinsi Kalsel dengan SKPD terkait di 3 Kabupaten yang menerima hibah, padahal sudah ada kesepakatan dan MoU antara keduanya,” kilahnya.
Namun, Sufiani memastikan pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan 3 Kabupaten penerima hibah bangunan IPLT agar secepatnya bisa segera dimanfaatkan dan difungsikan.
“Kami akan terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten yang mendapat hibah bangunan IPLT agar segera bisa difungsikan dan dimanfaatkan, kalau ada kekurangan ya bisa kita bicarakan,” ungkapnya.(pri/sir/kie)