Heboh! Diduga Habib Palsu, Warga Ini Diadukan ke Polisi

BANJAR, KORANBANJAR.NET – Warga Jl. Martapura Lama, Km 15,5 Gang Gatot Subroto, RT 06 Kelurahan Gudang Tengah, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten dibuat geram dengan seorang warga pendatang yang mengaku seorang habib dengan sebutan HSA.

Bermula beberapa warga sekitar mempercayai, bahwa warga pendatang yang bernama asli dengan inisial SD (45) itu mengaku seorang HSA, tinggal di lingkungan sekitar.

Namun berikutnya, beberapa warga sekitar mengaku dirugikan saat memiliki keperluan dengan SD, dengan dimintai sejumlah uang berkisar Rp100.000 hingga mencapai jutaan rupiah hanya untuk minta do’a maupun pencerahan. Kemudian warga menceritakan kepada Habib Saipullah Al Ba’bud yang juga warga setempat.

Kemudian, Jumat (13/07/2018), sekitar pukul 16:00 wita, setelah mendengar kabar itu, Habib Saipullah Al Ba’bud langsung mengumpulkan para habib, salah satunya Habib Fahmi Al Kaff untuk meminta penjelasan kepada SD tentang garis keturunannya. Setelah ditanyai, ujungnya SD mengakui bahwa dia bukan habib.

Tindakan itu langsung dilaporkan ke Polsek Sungai Tabuk untuk diproses lebih lanjut, dan sore itu juga pelaku digiring kepolisian ke kantor Polsek Sungai Tabuk untuk diminta keterangan lebih lanjut.

“Saat kami menanyakan KTP, dia tidak bisa menunjukkan KTP, dan beberapa kali ditanyakan asli warga mana dia pun menjawab masih simpang siur,” ujar Habib Saipullah Al Ba’bud saat ditanya wartawan koranbanjar.net, Sabtu (14/07/2018)

“Semoga saja ke depan tidak ada lagi orang yang berpura-pura mengaku seorang habib, karena kami para habib sangat kecewa kepada orang tersebut, ” tutur lainnya, Habib Bahsin Assegaf. (ahm/sir)