Harga sembako dan sayuran di Banjarbaru melonjak naik, warga serta pedagang pun mengeluhkan hal itu.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Dikatakan Syamsiah warga kampung Keramat Banjarbaru yang berjualan sayur di pasar bauntung Banjarbaru, harga kini naik.
“Kalau bawang dulunya Rp 27 ribu, kini Rp 59 ribu perkilo. Bawang putih Rp 25 ribu, kini Rp 40 ribu perkilonya. Yang naik banget bawang bombay Rp 30 ribu dan kini Rp 60 ribu perkilonya,” ucap Syamsiah, Sabtu (28/3/2020) pagi kemarin.
Dirinya merasa dirugikan dengan kenaikan harga sayur ini, karena pembeli semakin sepi dan untung sama saja dengan harga normal.
“Harapan saya sih semoga cepat normal saja,” ucap perempuan setengah baya itu sambil melayani pembeli yang datang.
Selain itu, sebagai pedagang sembako di pasar bauntung Banjarbaru Zainal kepada koranbanjar.net pagi itu.
“Yang lain masih normal sih, namun harga gula naik sekarang. Dari Rp 18 ribu hingga Rp 22 ribu perkilogramnya,” bebernya.
Ia juga merasa dirugikan karena pembeli sepi dengan harga yang kini lumayan tinggi.
Adapun Asiah sebagai warga Banjarbaru merasa resah dengan tingginya harga sayur dan sembako ini. (san/maf)
