Tak Berkategori  

Haji Zanie Tinggal Cari Dua Kursi Di HST

BARABAI, koranbanjar.net – Keinginan H. Akhmad Rozanie Himawan Nugraha untuk mencalonkan diri sebagai bupati di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) di Pilkada HST 2020, tampaknya semakin terbuka lebar.

Selain mengalirnya dukungan dari warga HST dan alim ulama maupun tokoh masyarakat yang menyampaikan secara langsung maupun tidak langsung kepadanya, juga hanya perlu dua kursi alias dua orang lagi anggota DPRD Kabupaten HST 2019-2024 yang memberikan dukungan mengusungnya, maka akan melengkapi persyaratan dia mendaftarkan diri ke KPU Kabupaten HST nanti.

Haji Zanie, sapaan H. Akhmad Rozanie Himawan Nugraha ketika dikonfirmasi koranbanjar.net pada Rabu (4/9/2019) di Martapura, menyatakan optimis dan yakin. Ia akan didukung dan diusung oleh Partai Nasional Demokrat atau Nasdem, partai politik yang menaunginya selama ini, untuk maju di Pilkada Kabupaten HST 2020.

“Saat ini Partai Nasdem Kabupaten Hulu Sungai Tengah punya empat kursi di DPRD Kabupaten Hulu Sungai Tengah, tentunya dua kursi lagi dari partai politik lain melengkapi enam kursi bisa mengusung bakal calon,” katanya, di sela pelantikan anggota DPRD Kabupaten Banjar 2019-2024.

Politisi Nasdem mantan anggota DPRD Kabupaten Banjar 2014-2019 dan terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan 2019-2024 ini mengemukakan, mendapatkan dua kursi itu dia sudah berkoordinasi dengan elit politik dan tingkat bawah dari partai politik lain. Agar bisa berkoalisi bersama Nasdem mengusung calon bupati dan wakil bupati HST 2020-2025.

Putera dari mantan Sekda HST dan pernah mencalonkan diri pula sebagai kepala daerah HST, H. Noor Fauzie Iberahim, ini menyebutkan koalisi yang dilakukan adalah partai politik dekat dengan Nasdem. Namun, ia masih enggan membocorkan partai politik yang dimaksud. “Pokoknya, yang dekat lah pastinya,” elak kandidat yang bertekad pertahankan Meratus tanpa tambang itu.

Keengganan dia menyampaikan kepada publik ini karena koalisi masih bisa di utak-atik dan dinamis, jelasnya, semua partai politik yang mau berkoalisi akan dirangkul. “Kita lihat momennya,” imbuh Sekretaris Wilayah DPW Nasdem Provinsi Kalimantan Selatan tersebut.  (dya)