Elektabilitas Figur Calon Bupati Tala di Pilkada 2024 Mengerucut 4 Nama, Sukamta Tertinggi 31,8 Persen

Direktur Riset dan Program Lembaga Riset dan Konsultasi Politik Algoritma, Fajar Nursahid. (Foto: Leon/Koranbanjar.net)
Direktur Riset dan Program Lembaga Riset dan Konsultasi Politik Algoritma, Fajar Nursahid. (Foto: Leon/Koranbanjar.net)

Elektabilitas figur Calon Bupati (Cabup) Tanah Laut (Tala) mengerucut menjadi 4 nama, Sukamta tertinggi dari hasil survei Algoritma 31,8 Persen.

BANJARMASIN, koranbanjar.net Informasi ini berdasarkan hasil survei dan riset Algoritma mengenai Dinamika Sosial Politik Masyarakat Menuju Pilkada Tanah Laut 2024 dengan tema “Dominasi Figur Yang Dekat Dengan Masyarakat”

“Dalam survei yang baru kami lakukan ini, tingkat elektabilitas Bupati Tanah Laut tahun dua ribu delapan belas sampai dua ribu dua dua puluh tiga Sukamta terlihat mendominasi,” kata Direktur Riset dan Program Lembaga Riset dan Konsultasi Politik Algoritma, Fajar Nursahid di Hotel Best Western Banjarmasin, Minggu (4/8/2024).

Mendekati nilai Sukamta, ada Pj Bupati Tala Syamsir Rahman untuk level elektabilitas yang juga cukup tinggi di masyarakat kendati tidak ikut berlaga di Pilkada Tala pada 27 November 2024 mendatang.

Lebih lanjut, berikut presentase ke 4 figur dan tokoh masyarakat Kabupaten Tanah Laut, Sukamta 31,8 persen, disusul Syamsir Rahman, kemudian calon anggota DPR RI terpilih 2024 – 2029 Endang Agustina 9,6 persen, serta mantan Bupati Tala periode tahun 2013 – 2018 Bambang Alamsyah di angka 8,2 persen.

“Nama-nama lain berada jauh dari keempat nama dengan level elektabilitas tertinggi ini,” sebutnya.

Algoritma menganalisis, masyarakat Kabupaten Tala ini memiliki tingkat interaksi yang cukup tinggi dengan para tokoh politik di daerahnya. Hingga 80,2 persen responden menyatakan bahwa para tokoh politik di Kabupaten Tala pernah datang berkunjung ke sekitar lokasi tempat tinggal mereka.

Dari 4 nama calon Bupati dengan elektabilitas tertinggi, Sukamta memiliki tingkat interaksi sangat baik dengan masyarakat hingga 58,2 responden mengaku tempat tinggalnya pernah dikunjungi Sukamta.

“Jauh meninggalkan Syamsir Alam di angka dua belas koma dua persen, Bambang Alamsyah delapan persen, dan Endang Agustina enam koma enam persen,” tuturnya.

Antusiasme masyarakat Tala mengahadapi Pilkada.Bupati dan Wakil Bupati serentak di seluruh Indonesia pada 27 November 2024 sangat tinggi sekali, sekalipun hanya hanya 66, 4 persen responden yang tau persis tanggal pelaksanaan Pilkada serentak.

Hingga per tanggal 4 Agustus 2024, belum ada satu pun pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang mendapatkan rekomendasi partai politik atau koalisi partai untuk memenuhi syarat minimal 20 persen kursi parlemen yaitu 7 kursi dari total 35 kursi di DPRD Kabupaten Tanah Laut.

Namun Fajar Nursahid menyampaikan bahwa merujuk pada survei, masyarakat Kabupaten Tala masih mendambakan Sukamta untuk kembali memimpin Kabupaten tersebut.

Sementara untuk bursa calon Wakil Bupati menurut Fajar sangat kompetitif, diisi 4 nama dengan elektabilitas tertinggi yaitu Wakil Bupati Tala 2018 – 2023 Abdi Rahman di angka 9,1 persen, Endang Agustina 8,2 persen, Anggota DPRD Tala Yoga Pinis Suhendra 7,3 persen.

“Sekretaris Daerah Tanah Laut tahun dua ribu dua puluh sampai dua ribu dua puluh empat, Dahnial Kifli yakni enam koma sembilan persen,” ucapnya.

Fajar menambahkan, hasil survei ini menjadi rujukan bagi partai politik di Tala dalam memberikan rekomendasi bagi para kandidat yang akan bertarung di Pilkada pada 27 November 2024 mendatang.

Dengan masa kampanye singkat, tokoh – tokoh yang sudah memiliki interaksi intens dengan masyarakat dan level elektabilitas tinggi akan diuntungkan. Bisa disimpulkan nama – nama kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati sudah mengerucut.

“Harusnya tidak sulit bagi partai politik di Kabupaten Tala untuk memilih dan memberikan rekomendasi untuk jagoannya bertarung di Pilkada Tanah Laut nantinya,” tutupnya.

Perlu diketahui, survei Algoritma dilakukan melalui wawancara tatap muka menggunakan kuesioner terhadap 450 responden di Kabupaten Tala terbagi secara proporsional berdasarkan data pemilih.

Hasil survei mewakili penduduk usia dewasa (usia pilih) dengan margin eror diperkirakan kurang lebih 4,6 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 18 – 24 Januari 2024 yang dilakukan oleh 30 orang enumerator. (yon/bay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *