Religi  

Dua Balita di RSUD Ulin PDP

BANJARMASIN, Koranbanjar.net – Dua balita itu berjenis kelamin laki-laki. Satu balita teridentifikasi sebagai pasien Ulin 21 beusia 1 tahun, dan satunya lagi Ulin 22 berusia 3 tahun.

Kedua balita malang itu merupakan pasien rujukan dari Banjarbaru dan Banjarmasin. “Pada hari kedua ini (Senin 30 Maret 2020), kedua balita itu masih mengalami sesak nafas dan batuk pilek,” kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kalimantan Selatan Muhammad Muslim.

Sementara kondisi terkini tujuh PDP lainnya, dikatakan Muslim, rata-rata sudah stabil. Saat ini mereka masih diisolasi di RSUD Ulin. Ketujuh pasien itu ialah Ulin 10, berusia 45 tahun. Pasien pertama yang dinyatakan PDP itu dirujuk dari Kabupaten Banjar. Dia sudah diisolasi di RSUD Ullin lebih dari enam hari.

Kemudian Ulin 11 dari Banjarmasin, berusia 56 tahun. Sejak sepekan lalu hingga kini, kondisi pasien pria itu masih sesak napas dan lemas. Lalu Ulin 13, laki-laki berusia 21 tahun. Dia dari Tabalong dan sudah tujuh hari diisolasi.

Ulin 14, wanita berusia 36 tahun dari Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Sudah lima hari diisolasi. Ulin 15, pria berusai 41 tahun dari Kabupaten Banjar. Sudah menjalani hari ketiga. Ulin 19, wanita berusia 33, rujukan dari Banjarbaru. Kondisi terkini masih sedikit flu. Terakhir Ulin 20, laki-laki berusia 26 tahun dari Banjarbaru.

Sejauh ini, Dinas Kesehatan Kalsel telah melakukan screening tahap pertama dengan alat rapid test. Tes diutamakan pada orang dalam pemantauan (ODP) yang memiliki gejala klinis. Tes juga dilakukan pda PDP, serta orang-orang yang mengalami kontak dengan terkonfirmasi positif.

“Screening akan terus dilakukan sampai pada tahap berikutnya,” tutup Muslim. (ags/dny)