BANJARBARU – Sebagai melaksanakan Pelantikan Kepala Resort dan Pengukuhan Tenaga Pengamanan Hutan, Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel melanjutkan kegiatan dengan rapat koordinasi singkat.
Rapat koordinasi Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) tersebut telah melibatkan undangan dari Kementerian LHK, Direktur KPHL, Direktur KPHP, Direktur Pencegahan dan Pengamanan Hutan, Kepala KPH, Kepala Tahura, Kepala Resort serta Tenaga Pengamanan Hutan yang diwajibkan untuk mendengarkan arahan dari direktur terkait.
Dalam rapat koordinasi itu terungkap, kehutanan memiliki dua titik berat, yaitu penanggulangan lahan kritis dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kedua pivot tersebut kita prioritaskan untuk dapat teratasi dengan segera mewujudkan Kalimantan Selatan yang mapan, mandiri dan terdepan,” demikian diutarakan Kepala Dinas
Kehutanan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Dr. Hanif Faisol Nurrofiq.
Sedangkan mengenai program solusi, menurut dia, penanggulangan lahan kritis melalui Program Revolusi Hijau, Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Pemberdayaan serta Perhutanan Sosia
“Pelantikan Kepala Resort dan Pengukuhan Pengamanan Hutan tadi merupakan langkah strategis untuk dapat mendukung Gerakan Revolusi Hijau dan menggalakan Pemberdayaan Perhutanan Sosial. Sehingga, pada akhirnya lahan-lahan kritis di dalam dan di luar kawasan hutan dapat tertanggulangi serta kesejahteraan masyarakat dapat meningkat,” jelas dia.
Dia menambahkan, Kepala Resort dan Pengamanan Hutan adalah garda terdepan kehutanan di Kalimantan Selatan untuk lebih mengoptimalkan pengelolaan hutan. Lebih-lebih, tenaga Polisi Kehutanan yang bertugas saat ini terbilang masih kurang. Sehingga dibutuhkan tenaga-tenaga baru melalui seleksi putra-putri terbaik.(sir/advertorial)
DAFTAR RESORT PENGELOLAAN HUTAN PADA UNIT PELAKSANA TEKNIS KESATUAN PENGELOLAAN HUTAN DAN TAMAN HUTAN RAYA SULTAN ADAM DINAS KEHUTANAN PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
Unit Pelaksana Teknis | Unit Wilayah Kelola KPH / | Resort Pengelolaan Hutan | ||
Taman Hutan Raya | ||||
1. | RPH Jaro | |||
KPHP Unit V | 2. RPH Uya | |||
UPT KPH Tabalong | 3. RPH Kinarum | |||
KPHP Unit X | 1. | RPH Missim | ||
2. | RPH Panaan | |||
UPT KPH Balangan | KPHL Unit VIII | 1. | RPH Halong | |
2. | RPH Tebing Tinggi | |||
UPT KPH Hulu Sungai | KPHL Unit IX | 1. | RPH Batangalai | |
2. | RPH Amandit | |||
1. | RPH Peramasan | |||
UPT KPH Kayu Tangi | KPHP Unit I | 2. RPH Sungai Pinang | ||
3. | RPH Pengaron | |||
UPT KPH Tanah Laut | KPHP Unit VII | 1. | RPH Tabunio | |
2. | RPH Kintap | |||
1. | RPH Batulicin | |||
UPT KPH Kusan | KPHP Unit VI | 2. RPH Kusan | ||
3. | RPH Satui | |||
1. | RPH Pulau Laut Utara | |||
UPT KPH Pulau Laut Sebuku | KPHP Unit III | 2. | RPH Pulau Laut Selatan | |
3. | RPH Pulau Sebuku | |||
1. | RPH Cantung | |||
KPHP Unit II | 2. | RPH Bangkalaan | ||
UPT KPH Cantung | 3. | RPH Senakin | ||
1. | RPH Sampanahan Hulu | |||
KPHL Unit IV | 2. | RPH Sampanahan Hilir | ||
3. | RPH Cengal | |||
UPT Taman Hutan Raya Sultan | 1. | RPH Rantau Bujur | ||
Taman Hutan Raya Sultan Adam | 2. | RPH Sungai Luar | ||
Adam | ||||
3. | RPH Tanjung | |||
Jumlah | 29 Resort | |||
sumber Dinas Kehutanan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan