Tak Berkategori  

Bupati Fikry Minta Sekda Baru Menyusun Kekosongan Jabatan di HSS

KANDANGAN, KORANBANJAR.NET – Bupati Achmad Fikry melantik Muhammad Noor menjadi Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), di Pendopo Pemkab HSS, Jumat (24/5/2019) pagi. Usai melantik, Bupati Fikry meminta Sekda yang baru segera mengisi beberapa jabatan yang kosong.

Sebelumnya Muhammad Noor sebagai Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) HSS menggantikan Hubriansyah yang sebelumnya sebagai Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah HSS.

“Tugas Sekda sekarang adalah segera mengisi formasi yang kosong apakah mutasi, kalau promosi tentu dilakukan lelang, saya tunggu saran sekda,” ucap Bupati Fikry.

Beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) di Pemkab HSS saat ini ada beberapa formasi yang kosong, diantaranya jabatan Kepala Bakeuda yang ditinggalkan Muhammad Noor, kemudian jabatan Kepala Dinas Pertanian, Dinas Perhubungan.

Bupati Fikry berharap Sekda yang baru dilantik menjadi ketua teamwork membangun Hulu Sungai Selatan ke depan yang lebih baik.

Menanggapi keinginan Bupati Fikry, usai pelantikan Muhammad Noor mengatakan, mulai dari sekarang ia akan melakukan konsolidasi ke sekretariat daerah baru dan kemudian menyusun apa yang diminta Bupati Fikry.

Bupati Fikry Minta Sekda Baru Menyusun Kekosongan Jabatan di HSS
Sekda HSS baru dilantik M Noor. (foto: hidayat/koranbanjar.net)

“Kami masih belum bicara target, tapi kita akan sesegeranya bekerja, karena ini hal yang penting sekali, posisi yang kosong harus segera diisi,” ucapnya saat disinggung mengenai kapan target melakukan pengisian jabatan kosong.

Secara pribadi ia mengatakan bahagia dilantik menjadi Sekda HSS. Tetapi menurutnya ini merupakan amanah yang luar biasa berat, dan dirinya mengaku berusaha menjaga kepercayaan tersebut.

“Sebenarnya ini capaian secara pribadi sebagai ASN kita berada dipuncak. Bukan itu sebenarnya, beban kita adalah seperti apa nantinya yang kita buat sebagai Sekda,” tuturnya.

Muhammad Noor sebelumnya menjabat sebagai kepala Bakeuda HSS terpilih diantara 8 orang pejabat tinggi pratama yang mengikuti proses seleksi panjang oleh panitia seleksi yang dibentuk. (yat/dra)