Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Kriminal & Peristiwa

Bupati Berniat Mau Ajari Cara Memandikan Jenazah

Avatar
373
×

Bupati Berniat Mau Ajari Cara Memandikan Jenazah

Sebarkan artikel ini

MARTAPURA – Majlis Ulama Indonesia (MUI),  bekerjasama dengan komisi pendidikan dan pembinaan seni budaya Kabupaten Banjar menggelar pelatihan penyelenggaraan jenazah, Sabtu (19/11), di Aula PSBB MTsN Model Martapura.

Panitia penyelenggara, Fadlan Asyari mengatakan,  pihaknya menyambut baik kegiatan tersebut. “Semoga kegiatan ini bukan yang terakhir,  bahkan ke depan, peserta yang ikut lebih banyak,” ujar Fadlan.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Jumlah peserta yang mengikuti sebanyak 20 orang, terbagi 1 wanita dan 1 pria dari masing-masing 20 kecamatan di Kabupaten Banjar.

Selain itu Ketua MUI juga berpesan kepada para peserta yang mengikuti kegiatan nanti dikembangkan di kecamatan masing-masing.

Sementara Bupati Banjar,  H Khalilurahman yang juga hadir di kegiatan tersebut mengatan,  Pemkab sangat mengapresiasi pelatihan penyelenggaraan jenazah ini,  setidaknya untuk membekali para peserta pemandian jenazah di Kabupaten Banjar.

“Pemerintah sangat mengapresiasi kegiatan ini,  tentunya untuk membekali para peserta pemandian jenazah di Kabupaten Banjar,” ujar Khalilurahman.

Bahkan Bupati Banjar yang notabe seorang ulama juga berkeinginan untuk memberikan pelatihan langsung kepada  para peserta. “Nanti saya akan bekali para peserta langsung,” ujarnya

Denga kegiatan ini,  dia harapkan, banyak orang yang bisa atau ahli dalam pemandian jenazah.

Orang nomor satu itu Kabupaten Banjar ini juga membuka Pelatihan Penyelenggaraan Jenazah secara resmi. Kegiatan pelatihan penyelenggaraan jenazah akan berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Minggu.

Sementara itu, Rahmat (45) warga Palang Pisau sengaja jauh-jauh datang untuk mengikuti kegiatan tersebut.  Ia mengaku, jumlah pemandian jenazah yang mampu di wilayahnya sangat minim.

“Saya sengaja kesini untuk mengikuti latihan tersebut, di daerah saya jumlah orang yang bisa memandikan jenazah ada 4 orang untuk 5 dusun, padahal idealnya satu dusun 4 orang,” jelasnya.(sai) 

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh