Peringatan buat oknum yang mencoba mencalo vaksin Covid-19 dengan mengenakan biaya kepada masyarakat yang ingin bervaksin.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Terkait hal tersebut, Walikota Banjarmasin Ibnu Sina bersama Kodim 1007, Polresta Banjarmasin dan Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin menegaskan tidak ada calo vaksin yang mencoba mengambil keuntungan dalam situasi kedaruratan saat ini.
“Saya ingin memastikan juga Pak Dandim sudah memperingatkan tidak ada calo vaksin demi mengambil keuntungan pribadi dalam situasi kedaruratan seperti ini,” tegasnya kepada awak media di Balai Kota Banjarmasin, Senin (9/8/2021).
Pernyataan Politisi Partai Demokrat ini menyangkut adanya isu pungli vaksin yang diduga dilakukan oleh salah satu Puskesmas di Kota Banjarmasin. Dan kabar ini heboh tersebar di media sosial baru – baru tadi.
Ibnu menambahkan, pihaknya sudah menelusuri terkait isu pungli ini, bahkan katanya petugas puskesmas yang ada di Kota Banjarmasin bersedia dikonfrontasi kepada pihak – pihak yang merasa dirugikan atau diduga telah dipungut biaya vaksin oleh oknum tak bertanggung jawab itu.
Kabarnya pihak yang merasa dirugikan telah membuat laporan ke kepolisian, Ibnu menanggapinya, bahwa siapa saja yang merasa dipungut biaya atau merasa dirugikan akibat adanya biaya vaksin sebab vaksin itu gratis tanpa ada embel – embel biaya.
“Silakan saja melaporkan kepada kepolisian, kami hanya sebatas menelusurinya terhadap petugas kami yang ada di puskesmas – puskesmas,” ucapnya.
“Pertemukan dengan saya orangnya (korban dugaan pungli) ya suruh bertemu dengan saya,” timpal Kadinkes Kota Banjarmasin, Machli Riyadi yang mendampingi Ibnu Sina.(yon/sir)