Begini Kronologis Penemuan Mayat yang Terkapar di Ranjang itu

BANJARMASIN, KORANBANJAR.NET – Tewasnya Murhalim, warga Komplek DPR Gang 2C Kecamatan Banjarmasin Barat, yang kemudian mayatnya ditemukan di Jalan Dahlia, Kecamatan Banjarmasin Tengah, sekitar pukul 22.30 Wita, Sabtu (13/10) malam tadi itu, ternyata pertama kali diketahui oleh Yonshi, anak dari seorang pengusaha ayam yang memperkerjakan Murhalim sebagai supir mobil pengangkut ayamnya.

Awalnya, Yonshi yang pada malam itu sedang memerlukan tenaga supir, menelepon Murhalim pada sekitar pukul 19.00 Wita.

Merasa teleponnya tidak diangkat, Yonshi pun pergi menemui Murhalim ke rumah ayahnya di Jalan Dahlia, yang kemudian rumah tersebut menjadi lokasi penemuan mayat Murhalim.

Namun, setibanya di rumah ayahnya yang ditinggali Murhalim seorang diri itu, kamar yang biasanya ditiduri oleh Murhalim, sedang terkunci. Yonshi akhirnya dapat melihat dan kemudian mengetahui Murhalim sudah tewas melalui melalui jendela kamar Murhalim.

“Di saya menelepon pak Halim karena lagi perlu driver, telepon saya tidak pernah angkat. Kemudian saya mendatangi rumah yang ditinggali pak Halim, namun  keadaan kamarnya sedang dikunci. Saya bingung, tapi setelah saya lihat dari sebuah jendela, ternyata pak halim sudah membusuk separo badannya,” tutur Yonshi kepada koranbanjar.net

Kemudai Yonshi memberitahukan tewasnya Murhalim kepada warga sekitar hingga ada warga yang melaporkannya ke Posko Induk Komunitas Gabungan Emergency (KGE).

Di saat petugas mengindentifikasi mayat Murhalim di tempat kejadian, anak dan istri Murhalim sempat berucap sambil menangis, bahwa semasa hidupnya, Murhalim memang sudah lama mempunyai penyakit darah tinggi. Namun koranbanjar.net saat itu tidak bisa menggali informasi lain karena anak dan istri Murhalim sedang syok dan terus menangisi kematian Murhalim. (dky/dny)