Tak Berkategori  

Anggaran Terbatas, Kualitas Layanan Publik tetap Terjaga, Pemkab Buat Laboratorium Inovasi

MARTAPURA –  Sikap kreatif itu tentunya bisa didorong untuk tumbuh dan menghasilkan inovasi-inovasi, sedangkan inovasi itu merupakan sebuah keharusan. Nah, sebuah organisasi harus beriovasi, jika tidak ingin tertinggal atau tersisih.

Di tengah situasi terbatasnya anggaran, Pemerintah Kabupaten Banjar telah melakukan berbagai inovasi. Karena rupiah anggaran harus benar-benar menghasilkan outcome dan impact serta peningkatan kualitas pelayanan publik. Program dan kegiatan tidak bisa terpaku oleh rutinitas dari tahun ke tahun, apalagi hanya sekadar berorientasi output.

Hal itu dikemukakan Kepala Bappelitbangda Kabupaten Banjar, Dr. Hary Supriadi kepada koranbanjar.net, belum lama tadi.

Kini Pemerintah Kabupaten Banjar telah menetapkan Kabupaten Banjar sebagai Laboratorium Inovasi. Seluruh SKPD, termasuk pihak kelurahan didorong dan dibimbing untuk bisa berinovasi. Gerakan inovasi yang dilaksanakan adalah inovasi yang terarah,  untuk menghasilkan outcome, impact, dan perhatian khusus untuk peningkatan kualitas pelayanan publik.

Laboratorium Inovasi Kabupaten Banjar dilaksanakan melalui  kerjasama Pemkab Banjar dgn Deputi Inovasi Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI melalui program Inovasi Administrasi Negara (INAGARA).

“Upaya melahirkan inovasi dalam kegiatan Laboratorium Inovasi dilakukan melalui tahapan 5 D, yaitu Drump-Up, Diagnose, Design, Deliver, dan Display,” ungkap Hary.

Sejak pertengahan hingga akhir tahun 2017 lalu, Pemerintah Kabupaten Banjar telah menempuh tiga langkah yakni Drump-up, Diagnose, dan Design. Kemudian, dari 3 langkah ini telah dilahirkan 243 ide dan design inovasi.

“Dalam tahun 2018 ini seluruh ide dan desain inovasi tersebut akan di-implementasikan (Deliver) dan direncanakan seluruh proses tersebut akan direkam dan ditampilkan  (Display) untuk evaluasi dan dipublikasikan pada bulan Agustus 2018 nanti,” jelasnya.

Atas semangat menumbuhkan inovasi itu pula, sambung Hary, LAN RI menganugerahkan INAGARA AWARD kepada Pemerintah Kabupaten Banjar pada tahun 2017 lalu. “Ini pencapaian yang luar biasa bagi Pemerintah Kabupaten Banjar dalam berinovasi tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, meski anggaran terbatas,” jelasnya.(sir)