Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar

Anggaran Dinaikkan, 2020 Perangkat Desa Dapat Gaji Tetap

Avatar
331
×

Anggaran Dinaikkan, 2020 Perangkat Desa Dapat Gaji Tetap

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, koranbanjar.net – Pemerintah menaikkan anggaran dana desa sebesar Rp 72 triliun pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2020. Alokasi tersebut naik 2,8 persen dari anggaran dana desa 2019 sebesar Rp 70 triliun.

Dengan kenaikan tersebut, Pemerintah bakal memberi gaji tetap pada perangkat desa tahun depan. Ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) sampaikan saat Pidato Penyampaian RUU APBN 2020 dan Nota Keuangan, di Sidang Tahunan MPR, di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2019).

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Presiden Jokowi menyatakan keputusan ini dibuat agar kinerja dari perangkat desa bisa meningkat. Dengan demikian, pelayanan kepada masyarakat di desa-desa juga akan semakin berkualitas.

“Pemerintah mengalokasikan anggaran untuk penghasilan tetap perangkat desa agar kinerja dan kualitas pelayanan penyelenggaraan pemerintahan desa meningkat,” kata Jokowi.

Anggaran dana desa akan digunakan untuk pemberdayaan masyarakat desa, pengembangan potensi ekonomi desa, dan melahirkan pengusaha baru.

“Dana desa diharapkan dapat mendorong inovasi dan pengusaha baru, sehingga produk-produk lokal yang dimiliki oleh setiap desa dapat dipasarkan secara nasional, bahkan global, melalui marketplace,” ujar Jokowi.

Ia mengklaim dampak dari dana transfer ke daerah dan dana desa sudah mulai terlihat. Misalnya, tingkat kesenjangan di desa yang menurun.

Sementara itu, pemerintah menganggarkan transfer ke daerah dan dana desa sebesar Rp858,8 triliun. Angka itu melonjak 5,4 persen dari perkiraan realisasi tahun ini dan naik 37,8 persen dari realisasi 2015 sebesar RP623,1 triliun.

“Peningkatan alokasi tersebut akan diiringi dengan peningkatan kualitas implementasinya, agar belanja pemerintah daerah dapat meningkatkan layanan dasar publik, mendorong pertumbuhan ekonomi, serta mengurangi kesenjangan dan kemiskinan,” jelas Jokowi. (dra)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh