Tak Berkategori  

5 Tenaga Kesehatan Kalsel Ikuti Lomba Tingkat Nasional

BANJARMASIN, koranbanjar.net – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, M Muslim melepas lima terpilih tenaga kesehatan teladan Kalsel, mengikuti lomba ke tingkat Nasional di Jakarta.

“Lima tenaga kesehatan ini terpilih karena telah membuat inovasi untuk meningkatkan percepatan kesehatan masyarakat,” ucap M Muslim saat ditemui di Kantor Dinas Kesehatan Kalsel, Rabu (6/11/2019).

lebih lanjut ia menerangkan, salah satu upaya Dinas Kesehatan Kalsel untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, melalui pembangunan kesehatan dan pencapaian program kesehatan di layanan primer. “Nah, untuk itu kita membutuhkan inovasi,” ucapnya.

Menurutnya, dari implementasi dilakukan oleh tenaga kesehatan di wilayahnya masing-masing, nantinya akan ditularkan kepada wilayah lain, karena hal itu dinilai mempercepat pembangunan kesehatan di Kalsel.

“Yang bekerja teman-teman di lapangan kami di tingkat provinsi lebih daripada upaya mengkoordinasi, membina, dan monitoring, serta mengevaluasi apa yang sudah dilakukan terutama teman-teman di tingkat kabupaten/kota,” terangnya.

Selain melepas para tenaga kesehatan, Dinkes Kalsel juga memberikan penghargaan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas).

Untuk diketahui, tenaga kesehatan terpilih akan mewakili Kalsel di tingkat Nasional yakni:

1. Muhammad Ary Aprian Noor sebagai tenaga kefarmasian apoteker, dengan inovasinya KOPI TBC (kotak pengingat minuman obat TBC), dengan inovasinya ini mampu meningkatkan kesembuhan pasien TBC.

2. Winda Pratiwi, ahli gizi, bentuk inovasi MADU Asli (mari dukung asi eksklusif), komunikasi informasi edukasi (KIE), dan aplikasi playstore, memberikan manfaat dalam meningkatkan angka asi eksklusif dari 61 % pada 2018 menjadi 80% di 2019.

3.Gusti Khairunnisa seorang perawat dengan inovasi aplikasi My Pos Bindu (APLUS),

4. dr Hadi Huspiansyah merupakan dokter umum, dengan inovasi Kabar Baru (kelas berhenti merokok).

5. Muhammad Indra Kasuma, tenaga kesehatan masyarakat dengan inovasi Gentong Mas Santun (gerakan tolong masyarakat sanitasi tuntas), untuk memberikan kesadaran pentingnya buang air besar di jamban sehat. (ags/dra)