Tak Berkategori  

Tinggal di Banjarbaru Lansia Hidup Lebih Sehat, Ini Rahasianya

BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Meningkatnya jumlah lansia sebenarnya indikator yang menunjukkan semakin sehatnya penduduk Indonesia karena usia harapan hidupnya meningkat. Meskipun di sisi lain produktivitas mereka menurun.

Demikian yang dikatakan Wakil Ketua I TP PKK Kota Banjarbaru Hj Eny Apriyati Darmawan Jaya saat menghadiri sekaligus membuka kegiatan Lomba Senam Lansia Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru tahun 2018, dengan tema “Lansia Sehat, Mandiri dan Produktif”.

Karenanya, upaya pemeliharaan kesehatan bagi lanjut usia harus ditujukan untuk menjaga agar tetap hidup sehat dan produktif secara sosial maupun ekonomis sesuai dengan martabat kemanusiaan.
“Untuk itu pemerintah wajib menjamin ketersediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan memfasilitasi kelompok lanjut usia untuk dapat tetap hidup mandiri dan produktif secara sosial dan ekonomis,” katanya di Gedung Bina Satria Kota Banjarbaru (1/11) lalu.

Lanjut usia mempunyai hak yang sama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, dimana upaya peningkatan kesejahteraan lanjut usia diarahkan agar tetap diberdayakan sehingga berperan dalam kegiatan pembangunan dengan memperhatikan fungsi, keterampilan, usia dan kondisi fisik dari lanjut usia tersebut.

Usia lanjut merupakan fase yang pasti akan dialami oleh semua orang yang dikarunia umur panjang, terjadinya tidak bisa dihindari oleh siapapun. Pada usia lanjut akan terjadi berbagai kemunduran pada organ tubuh, namun tidak perlu berkecil hati, harus selalu optimis, ceria dan berusaha agar selalu tetap sehat di usia lanjut, jadi walaupun usia sudah lanjut, harus tetap menjaga kesehatan.

“Proses penuaan penduduk tentunya berdampak pada berbagai aspek kehidupan, baik sosial, ekonomi dan terutama kesehatan, karena dengan semakin bertambahnya usia, fungsi organ tubuh akan semakin menurun baik karena faktor alamiah maupun karena penyakit,” ujarnya.

Data menunjukan bahwa ada kecenderungan angka kesakitan lanjut usia mengalami peningkatan dari tahun ketahun. Kondisi ini tentunya harus mendapatkan perhatian berbagai pihak. Lanjut usia yang sakit-sakitan dapat menjadi beban tersendiri bagi keluarga.

“Senam merupakan salah satu bagian dari usaha menjaga kesehatan dan kebugaran termasuk kesehatan jantung dan pembuluh darah yang bertujuan untuk menjaga tubuh agar dalam keadaan sehat dan aktif, membina dan meningkatkan kesehatan serta kesegaran jasmani dan rohani,” ujarnya.

Senam lansia tidak hanya menyehatkan fisik tetapi juga dapat menjaga mental dan emosi. Serta aktivitas ini setidaknya dapat mempertahankan emosi lansia tetap stabil, senantiasa bahagia, tidur lebih nyenyak serta mengkondisikan pikiran tetap segar. Upaya pemeliharaan kesehatan bagi lanjut usia harus ditujukan untuk menjaga agar tetap hidup sehat dan produktif secara sosial maupun ekonomis sesuai dengan martabat kemanusiaan.

“Sebentar lagi kita juga akan memperingati Hari Kesehatan Nasional ke 54. Peringatan HKN ke 54 ini tentunya diharapkan dapat menjadi momentum untuk berbagi tantangan dan menguatkan komitmen, meningkatkan tekad dan semangat kita semua, untuk lebih memberi makna pada masyarakat akan pentingnya kesehatan. Karena sehat dimulai dari kita,” ucapnya didampingi Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru Rusmadi SKM M Kes dan Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru Hj Rahmaniah SKM

Sementara itu, Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru Hj Rahmaniah SKM selaku panitia kegiatan menyampaikan tujuan dilaksanakannya Lomba Senam Lansia adalah sebagai pencegahan timbulnya suatu penyakit.

“Sebagai bentuk pengobatan (kuratif) yang dapat disembuhkan dan dikurangi dengan melakukan senam lansia, diantaranya penyakit kencing manis (DM) dan osteoporosis. Serta memperkuat degenerasi karena telah mengalami perubahan usia, mempermudah untuk menyesuaikan kesehatan jasmani dalam kehidupan. Dan memperbaiki tenaga cadangan dalam bertambahnya tuntutan (sakit),” jelasnya.

Lomba Senam Lansia sendiri diikuti 45 orang ditambah pendamping masing-masing tim satu orang. Ada sembilan tim yang ikut dalam lomba tersebut.

Pada kesempatan itu Wakil Ketua I TP PKK Kota Banjarbaru Hj Eny Apriyati Darmawan Jaya menyerahkan doorprize kepada peserta lomba senam lansia. (maf/humaspemkobjb).