MARTAPURA – Menjelang Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) April 2018 mendatang, sejumlah sekolah di Kabupaten Banjar mulai melakukan persiapan, seperti pengadaan komputer dan lain-lain.
Tidak terkecuali Pondok Pesantren Hidayatullah Martapura, yang diperkirakan telah siap menghadapi UNBK untuk pertama kalinya.
Pimpinan Umum Pesantren Hidayatullah, Syaifullah Nasrun kepada koranbanjar.net mengatakan, sekarang sekolahnya telah mempersiapkan peralatan untuk menunjang UNBK sebanyak 30 unit komputer yang sudah terpasang.
“Kita sudah melakukan persiapan, saat ini baru 30 komputer yang sudah dipasang, tentu jumlah segitu masih kurang. Namun dalam waktu dekat, pasti kita tambah. Total yang kita perlukan sebanyak 42 unit,” ujar Syaifullah.
Sementara untuk mengantisipasi terjadinya kendala saat UNBK berlangsung, seperti mati listrik dan gangguan sinyal, pihak sekolah telah mempersiapkan semua hal itu untuk menjamin kelancaran UNBK nanti. “Untuk jaga-jaga kalau mati listrik, kita sudah ada kesepakatan dengan orang ketiga untuk meminjam genset, sementara untuk gangguan teknis seperti ada masalah dengan komputer, kita juga akan menyiapkan tenaga ahlinya,” ungkap dia.
Pesantren Hidayatullah baru pertama kali melakukan Ujian Berbasis Komputer, menurutnya, UNBK akan memudahkan penilaian.
“Sangat bagus UNBK ini, karena akan mempermudah penilaian nanti,” tuturnya Jumlah santri Pesantren Hidayatullah yang mengikuti UNBK, antara lain, tingkat aliyah 125 santri, tsanawiah 140 santri.(sai)
