Luar Biasa, Seniman Bule dari 14 Negara Berkumpul di Festival ini

BANJAR, KORANBANJAR.NET – Acara South Borneo Art Festival (SBAF), yang digelar di Bukit Wisata Budaya Kiram, Kabupaten Banjar, Minggu (11/11) malam, ternyata tak hanya diikuti oleh sejumlah seniman lokal dan daerah dari Sumatera, Jakarta dan Pulau Jawa saja, tapi juga diikuti seniman dari 14 negara asal Asia dan Eropa.

Selaku pembukan acara secara resmi, Sekdaprov Kalsel, Abdul Haris, mengapresiasi acara SBAF ini. Ia mengatakan, gelaran SBAF ini sebagai upaya tukar informasi dan komunikasi seni dan budaya serta penjalinan silaturahmi dengan pekerja seni dari mancanegara.

“Ajang SBAF ini sebagai momentum silahturahmi antar pekerja seni dan budaya, dan diagendakan setiap tahun. “Selain itu, diharapkan potensi wisata Desa Kiram bisa makin dikenal oleh turis asing,” katanya.

Hampir senada dengan sekda, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudyaan Kalsel, M Yusuf Effendi, juga mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan potensi wisata dan kesenian khas Kalsel.

“SBAF merupakan momentum mengenalkan potensi wisata seni dan budaya yang dimiliki Kalsel kepada dunia luar,” ujarnya.

Yusuf Effendi menyebutkan, ajang seni SBAF ini akan menampilkan acara tari, baca puisi, teater, pameran foto, diskusi seni, wisata alam, serta workshop seni dan ekonomi kreatif lainnya.

Untuk diketaui, seniman dari luar Kalsel yang ikut dalam festival ini di antaranya berasal dari daerah Aceh, Medan, Bogor, Cirebon, Banten, Jakarta, Palu, dan Sulawesi Tengah. Sedangkan dari 14 negara yang sudah hadir, yakni dari Jepang, Australia, dan Belanda. (banjargroup/dny)