Tak Berkategori  

Ice Cream Jamu Adalah Peran Serta ULM untuk Banjarbaru Berinovasi

BANJARBARU, KORANBANJAR.NET – Sebagai instansi pemerintah dalam hal pendidikan yang menjadi mitra masyarakat dalam mengembangkan inovasi Ice Cream Jamu, Universitas Lambung Mangkurat (ULM) melalui Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) ikut andil dalam hal penelitian tentang kesehatan jamu ini.

Berita Tentang Ice Cream Jamu Lainnya Bisa Anda Baca Disini

Kepala Program Studi Farmasi FMIPA ULM, Liling Triasmoro yang juga Tim Pengabdian Masyarakat ULM mulai tahun 2015 lalu, membuat road map pertama yaitu Cafe Jamu. Lalu, yang selanjutnya adalah outlet Ice Cream Jamu ini. “Walaupun inovasi dari Ice Cream Jamu ini masih berupa topping,” ucapnya saat meyampaikan sambutan dalam acara Launching Ice Cream Jamu di Kampung Pejabat, Jumat (11/05).

Liling juga mengucapkan terima kasih kepada Rektor ULM, yang mana outlet ini sepenuhnya disumbnag oleh beliau dengan nilai Rp20.000.000.

“Hari ini juga merupakan bentuk dari pertanggungjawaban saya, yang mana saya diberi tanggung jawab untuk mengelola uang itu dan jadilah outlet Ice Cream Jamu ini. Tadi saya juga ngobrol dengan pihak dari DPRD, tinggal satu lagi (inovasinya) yaitu Omah Tematik Jamu, silakan nanti di ujung sana ada satu rumah tematik jamu yang isinya seperti galeri, produksi jamunya dan sebagainya,” ujarnya.

Jadi nanti ULM dan Kota Banjarbaru, lanjut Liling, juga akan mengembangkan Science Technopark.

“Saya juga mengingatkan jika ada PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga), maka bapak dan ibu jangan khawatir minum rempah. Saya sudah buktikan sejak agustus 2017. Ice cream jamu ini juga sudah ada PIRT-nya, terima kasih kepada Dinas Kesehatan yang telah mendukung produk ini. Artinya PIRT ini adalah jaminan bagaimana produksi pangan dari produk makanan disini sudah memenuhi syarat,” jelasnya.

Liling juga berharap, imbauan dari Camat Kecamatan Banjarbaru Selatan, Indra Putra mengenai penggunaan jamu sebagai snack saat rapat juga dilaksanakan, setidaknya sebulan sekali.

“Ya setidaknya sebulan sekali, pesan dan minum jamu produksi dari sini. Sehingga bisa meningkatkan pendapatan dan produksi jamu di sini,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor ULM, Suprapto Hadi dalam sambutannya menyampaikan jika inovasi ini diolah dengan baik dan marketingnya juga bagus maka akan menjadi produksi unggulan Kampung Pejabat bahkan juga produk unggulan Kota Banjarbaru.

“Kampung ini saja sudah menjadi sebuah ikon, orang datang ke sini, berfoto disini dan menikmati kampung yang asri, indah dan sehat,” ujarnya.

Suprapto menambahkan, kita bersama harus mulai meningkatkan potensi daerah. Kita harus bersama mendorong masyarakat kita agar semakin sejahtera dan maju, yang kemudian kita akan menjadi bangsa yang besar dan unggul.

“Jamu itu kan salah satu kearifan lokal bangsa Indonesia, yang mengambil bahan-bahan dari alam dan diolah menjadi minuman yang menyehatkan,” jelasnya.

Tak lupa, Suprapto juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak pendukung yang telah ikut mensukseskan kegiatan ini. “Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi kita dan juga masyarakat,” tutupnya.(ana)