DLH Banjar Terima Bantuan Dari PD Baramarta dan Bank Kalsel

MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Demi menunjang kinerja Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Banjar, dalam mengatasi sampah di wilayah Kabupaten Banjar, Perusahaan Daerah Baramarta menyumbang satu buah kelotok (perahu bermotor) sampah untuk mengambil sampah yang ada di sungai wilayah Martapura dan 1 unit Motor Roda Tiga merek Tossa yang disumbangkan oleh Bank Kalsel, Senin (23/07) pagi.

Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar, Nasrun Syah mengatakan bahwa Bank Kalsel memberikan kendaraan roda tiga untuk pengangkut sampah, karena itu pihaknya sangat bangga karena Bank Kalsel peduli terhadap sampah, selain itu ada juga bantuan kelotok sampah dari PD Baramarta, baru pertama kali perusahaan daerah memberikan bantuan berupa kelotok untuk mengambil sampah.

“Kami berharap perusahaan daerah lainnya juga dapat terdorong untuk membantu dengan memberikan alat-alat kebersihan, tanpa ini kita sulit untuk mencapai Adipura sebagai Martapura kota yang bersih,” ujarnya.

Kabupaten Banjar berhasil meraih penghargaan Adipura sebanyak 6 kali berturut-turut. “Dan untuk TPA (tempat pembuangan akhir) adalah terbaik, dua tahun berturut-turut untuk kelas kecil, dan satu-satunya pernah dapat Adipura Kencana untuk kota kecil,” ungkapnya.

Plt Dirut Operasional PD Baramarta, Selamat Santoso mengatakan bahwa Perusahaan Daerah Baramarta menyerahkan satu buah kelotok untuk mengambil sampah yang ada di sungai daerah Martapura, karena sampah di sungai cukup banyak, apalagi sampah plastik, gelas bekas, oleh karena itu sangat perlu adanya kelotok untuk membersihkan sampah yang ada di bantaran sungai di wilayah Martapura.

“Sementara ini kita berikan satu buah kelotok dulu dengan panjang kelotok tersebut 12 meter. Kami berharap dengan adanya kelotok ini semoga sampah yang ada di sungai yang mencemari sungai kita ini berkurang,” katanya.

Selain itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banjar, Boyke Wahyu Triestiyanto mengatakan, pihaknya sangat bersyukur dengan adanya bantuan dari PD Baramarta dan juga dari Bank Kalsel. Bantun ini tentu menjadi penetrasi pengelolaan sampah menjadi bertambah.

“Sampah di sungai Martapura yang selama ini dikeluhkan terutama oleh tetangga kita terutama Banjarmasin, Insya Allah kedepan akan berkurang, kami masih memerlukan bantuan yang lain untuk membantu mengatasi sampah,” pungkasnya.(sai/ana)